(Antara)-Sejak Januari hingga Februari 2017, Rumah Sakit Umum Zainal Abidin, Banda Aceh, telah menanggani sebanyak 17 pasien terinfeksi difteri, dua di antaranya meninggal dunia. Saat ini, RSUZA masih merawat intensif 5 pasien lainnya.