Pangkalpinang, Babel (ANTARA) - Sebanyak 23 pelajar asal Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang tergabung dalam Siswa Mengenal Nusantara (SMN) sudah siap dikirim ke Kendari, dalam rangka pertukaran pelajar dan pengenalan budaya daerah.

"Pembekalan ini merupakan persiapan akhir bagi pelajar yang terpilih sebelum diberangkatkan ke Kendari," kata Charolinda Adela, panitia dari PT Surveyor Indonesia di Pangkalpinang, Selasa.

Sebanyak 23 pelajar asal Babel terpilih untuk mengkuti kegiatan SMN 2019, merupakan program BUMN Hadir untuk Negeri (BHUN) yang dilaksanakan tiga lembaga BUMN, yaitu PT Timah Tbk, PT Surveyor Indonesia dan LKBN Antara.

"Para peserta selama di Kendari akan mengikuti berbagai kegiatan, termasuk berinteraksi dan saling bertukar informasi dengan pelajar dari luar daerah," ujarnya.

Ia mengatakan, dalam kegiatan SMN 2019 ada beberapa pointer penting yang diikuti para peserta yang merupakan siswa SMA atau sederajat, di antaranya terkait dengan budaya, kewirausahaan, pendidikan (bela negara), pengenalan potensi wisata dan pengenalan BUMN.

"Tentu saja ini kesempatan dan peluang terbaik yang didapat para pelajar terpilih untuk menambah ilmu pengetahuan dan wawasan mereka, terutama terkait dengan kebangsaan," ujarnya.

Sebanyak 23 pelajar peserta SMN 2019 merupakan perwakilan dari masing-masing kabupaten dan kota di Kepulauan Babel yang lulus mengikuti seleksi.

Mereka adalah para pelajar yang memiliki kompetensi dan prestasi dibanding pelajar yang lainnya. Pelajar terbaik Babel yang mendapatkan kesempatan mengikuti program BUMN Hadir untuk Negeri.
Baca juga: 23 peserta SMN asal Babel melalui seleksi sangat ketat
Baca juga: Dindik Babel: SMN mampu bangun karakter pelajar

Pewarta: Ahmadi
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2019