Jakarta (ANTARA) - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat RI Zulkifli Hasan menutup Sidang Tahunan MPR dengan pantun bernada merajut kembali persatuan Indonesia.

"Buka hati dengan tulus dan bersih, sambut saudara sehangat mentari, mari rajut kembali Merah Putih, kita dukung Pak Jokowi dan Pak Ma’ruf Amin memimpin negeri," kata Zulkifli Hasan menutup sidang MPR RI tahunan di Gedung DPR RI, Jumat.

Pria yang juga merupakan Ketua Umum PAN itu menutup sidang usai pembacaan doa yang dilakukan oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar.

Doa yang disampaikan Imam Besar Masjid Istiqlal itu bernada menyejukan dan sejalan dengan pantun yang disampaikan oleh Zulkifli Hassan agar Indonesia kembali merajut persatuan setelah polarisasi tercipta pada Pemilu 2019.

Doa tersebut berisi harapan agar antara masyarakat dan para pemangku kepentingan dapat melaksanakan kewajiban dan haknya dengan baik.

Baca juga: Tiga pidato terakhir Jokowi dalam periode pertama pemerintahannya
Baca juga: Jokowi paparkan kinerja lembaga kehakiman
Baca juga: Presiden: Daerah adalah pilar penting NKRI


Pada sidang MPR RI tersebut, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menyampaikan pidatonya dengan memaparkan kinerja lembaga-lembaga negara dalam setahun terakhir.

Sidang tahunan MPR RI tersebut juga dihadiri Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, Presiden ke-5 Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri, Wakil Presiden ke-6 Republik Indonesia Try Sutrisno dan Wakil Presiden ke-9 Republik Indonesia Hamzah Haz.

Selain itu, sidang tahunan MPR RI yang rutin dilakukan di Gedung DPR RI itu turut dihadiri pula oleh Ketua DPR RI Bambang Soesatyo, Wakil Presiden terpilih periode 2019- 2024 Ma'ruf Amin serta para pejabat negara lainnya.
 

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019