"Saat ini di Sebatik ada 500 pelanggan dan akan ditambah menjadi 1.000 pelanggan," kata GM PT. Telkom Indonesia Wilayah Kalimantan Utara (Kaltara), Kasirun di Tarakan, Minggu.
Saat ini jaringan Telkom Pulau Sebatik masih menggunakan sistem radio, untuk jaringan fiber optik masih sampai wilayah Nunukan.
"Sebatik sekarang masih menggunakan radio, kabel fiber optik baru sampai daratan Nunukan maka akan ditarik kabel laut bisa memenuhi kebutuhan pelanggan," kata Kasirun.
Dia menjelaskan untuk menarik jaringan fiber optik menyambungkan dari Nunukan ke Pulau Sebatik melalui sungai saat ini mengalami kendala perijinan dari masyarakat.
Diharapkan pada tahun 2020 sudah dapat tersambung kabel ke wilayah Pulau Sebatik, sehingga masyarakat dapat memperoleh sarana informasi dari Telkom.
"Kendalanya ijin dari masyarakat, karena secara teknikal jadi lebih panjang (jaraknya)," kata Kasirun.
Bila masyarakat tidak memberi ijin maka kawasan untuk lokasi penarikan kabel dari Nunukan ke Pulau Sebatik, maka jarak akan dipindahkan dan lebih panjang lagi untuk jaringan fiber optik.
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2019
