Calon peserta yang lolos seleksi ini akan diumumkan pada 27 Agustus 2019.
Manokwari (ANTARA) - Tentara Nasional Indonesia (TNI) kembali merekrut anggota dari daerah pedalaman dan pulau terluar di Provinsi Papua Barat.

Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Joppye Onesimus Wayangkau di Manokwari, Rabu, menjelaskan seleksi khusus bagi Calon Bintara (Caba) dari pedalaman dan pulau terluar tersebut saat ini sudah dalam tahap pengecekan fisik. Sebanyak 44 putra daerah lulus hingga tahapan ini.

"Sidang pemilihan Caba Prajurit Karier (PK) pedalaman TNI AD tahun Anggaran (TA) 2019 sudah kita laksanakan tadi. Mereka itu berasal dari beberapa kabupaten di Papua Barat," sebut Joppye.

Baca juga: Masih ada hambatan rekrut pemuda Papua jadi anggota TNI dan polisi

Pangdam merinci, dari 44 Caba tersebut 18 pemuda berasal dari Kabupaten Manokwari, Teluk Bintuni, Pegunungan Arfak, Tambrauw dan Teluk Wondama, 16 orang dari Kabupaten Sorong, Sorong Selatan, Raja Ampat dan Maybrat, enam orang dari Kabupaten Kaimana dan empat orang putra daerah dari pedalaman di Kabupaten Fakfak.

"Saya akan terus pantau dan evaluasi untuk memastikan bahwa mereka yang direkrut benar-benar berasal dari pedalaman Papua Barat. Perekrutan ini khusus untuk anak-anak pedalaman berarti harus mencari ke daerah pedalaman," ujarnya

"Jadi daerah pedalaman itu adalah daerah-daerah terpencil, termasuk pulau-pulau terluar, dari segi sekolah susah dan segala macamnya susah," sebutnya lagi.

Para calon peserta Caba PK Pedalaman tersebut berasal dari berbagai suku yang berdomisili di Provinsi Papua Barat, yakni dari Suku Arfak, Betew, Biak, Imeko, Kafdarun, Kamoro, Karas, Karon, Kuri, Matbat, Maya, Meire, May, Moskona, Mpur, Napiti, Raja Ampat, Sebyar, Umkui, Werba, dan Wandamen.

Calon peserta yang lolos seleksi ini akan diumumkan pada 27 Agustus 2019.

Baca juga: TNI AL rekrut putra daerah di pulau terluar

Sidang Pemilihan Caba PK Pedalaman TNI AD tahun 2019, Sub Panpus Kodam XIII/Kasuari, dihadiri Kasdam XVIII/Kasuari Brigjen TNI Dedi Sambowo, Kepala Tim (Katim) Psikologi dari Direktorat Psikologi Angkatan Darat (Ditpsiad) Kolonel Caj Ardi Sutopo, Katim Pengawasan Kolonel Inf Pribadi Jatmiko, Asintel Kasdam XVIII/Kasuari Kolonel Inf Wahyu Handoyo, Aspers Kolonel Inf Dec Jerry Simanungkalit, Kepala Ajudan Jenderal Kodam (Kaajendam), Kepala Jasmani Kodam (Kajasdam) dan Kepala Kesehatan Kodam (Kakesdam) XVIII/Kasuari.
 

Pewarta: Toyiban
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019