Mudah-mudahan semua jamaah haji Padang Sidempuan menjadi haji mabrur dan dapat meningkatkan ibadah mereka dengan baik serta rajin melaksanakan shalat
Medan (ANTARA) - Wali Kota Padang Sidempuan, Provinsi Sumatera Utara Irsan Efendi Nasution berharap kepada jamaah haji dari daerah itu yang baru saja kembali dari Tanah Suci Mekkah dapat memberikan teladan dan contoh yang baik di tengah-tengah masyarakat.

"Mudah-mudahan semua jamaah haji Padang Sidempuan menjadi haji mabrur dan dapat meningkatkan ibadah mereka dengan baik serta rajin melaksanakan shalat," katanya usai menyambut rombongan jamaah haji kelompok terbang 9 Debarkasi Medan asal Padang Sidempuan di Asrama Haji Medan, Ahad.

Menurut dia, jamaah haji dari Padang Sidempuan diminta kompak dan tetap menjaga nama baik daerah itu.

"Apalagi, Kota Padang Sidempuan dijuluki sebagai Serambi Mekkah-nya di Provinsi Sumatera Utara (Sumut)," katanya.

Ia menyebutkan bahwa jamaah haji asal Padang Sidempuan yang telah kembali dari Mekkah pada Ahad ini ada dua orang yang wafat di Tanah Suci.

Diakuinya bahwa jamaah haji asal Padang Sidempuan yang berangkat pada musim haji 2019 rata-rata dalam keadaan usia sudah lanjut.

Namun, ia menyatakan bahwa  jamaah haji yang meninggal dunia itu bukan karena faktor usia, tetapi karena takdir Allah SWT.

"Jamaah haji berusia muda, bisa saja wafat di Tanah Suci kalau Allah SWY Yang Maha Kuasa berkehendak," katanya.

Kepala Bidang Penerimaan dan Pemberangkatan Haji (PPIH) Embarkasi Medan, H Farhan Indra membenarkan kedua jamaah tersebut meninggal dunia di Tanah Suci dan telah dimakamkan.

Kedua jamaah haji yang wafat itu, atas nama Hasnah Abdul Gani Nasution Binti Abdul Gani (66) dan meninggal dunia pada tanggal 25 Agustus 2019 pukul 24.00  waktu Arab Saudi dan jamaah haji Yuslaini Ali Umar Binti Umar Lubis (53) wafat pada tanggal 30 Agustus 2019 pukul 18.00 waktu setempat.

Jamaah haji Hasnah dari kloter) 12 asal Padang Sidempuan dan mutasi ke kloter 9 Debarkasi Medan. Sedangkan, jamaah haji Yuslaini asal Padang Sidempuan yang tergabung pada kloter 9 Debarkasi Medan. "Sebelum berangkat ke Indonesia, kedua jamaah haji tersebut wafat di Tanah Suci, katanya.

Sebanyak 383 jamaah haji yang tergabung pada kloter 9 Debarkasi Medan tiba di Asrama Haji Medan, Ahad pagi sekitar pukul 05.00 WIB.

Dari jumlah 383 jamaah haji kloter 9 Debarkasi Medan itu terdiri atas 145 pria dan 238 wanita. Dari jumlah jamaah haji tersebut, yakni 373 orang dari Kota Padang Sidemuan, 1 orang jamaah haji dari Kabupaten Tapanuli Selatan, dan 7 orang petugas TPHD/TKHD dan TPHI.

Pimpinan Kloter 9 Debarkasi Medan Salman Paris Siregar Bin Baginda Satorodom Siregar. Jumlah jamaah haji Sumut yang berangkat ke Tanah Suci pada musim haji 2019 tercatat sebanyak 8.641 orang dengan 22 kloter Embarkasi 1 Medan.

Namun yang berangkat ke Tanah Suci sebanyak 8.525 jamaah haji (98,60 persen).Tidak jadi berangkat 116 jamaah (1,34 persen) karena sakit, meninggal dunia sebelum masuk Asrama Haji Medan dan ditunda keberangkatan ke Tanah Suci.

Baca juga: Dua haji Padang Sidempuan wafat di Mekkah

Baca juga: Jamaah haji tertua Padang Sidempuan doakan Indonesia di Mekkah

Baca juga: Akibat sakit perut, satu calhaj Padang Sidempuan wafat

Pewarta: Munawar Mandailing
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019