Jayapura (ANTARA) - Kodam XVII/Cenderawasih tengah melakukan pendataan terhadap berbagai kerusakan dan kerugian yang terjadi akibat dampak dari aksi demo tolak rasisme yang berujung anarkis di Kota Jayapura, Kamis lalu.

"Iya, kami sedang mendata namun mungkin yang lebih up date di pihak kepolisian," kata Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih Letkol Cpl Eko Daryanto di Kota Jayapura, Papua, Senin.

Menurut dia, Kodam XVII/Cenderawasih hanya membantu saja dalam mendata dampak kerusakan dan kerugian, tetapi hal itu sebenarnya merupakan ranahnya dari pihak kepolisian.

"Ada  mobil milik Dandim 1701/Jayapura Letkol Inf Yohanis Parinussa kena dampak demo, dilempar kalau tidak salah. Dan juga salah satu bangunan milik Kodam XVII/Cenderawasih di sekitaran Dok V juga kena lempar," katanya.

Baca juga: Papua Terkini - Polda Papua olah TKP kasus demo berujung anarkis


Namun, dari berbagai aksi anarkis itu kata dia, tidak ada korban jiwa dari pihak Kodam XVII/Cenderawasih ataupun personel yang kena imbas.

"Tidak ada, hanya kerusakan mobil dan kaca salah satu bangunan dilempar massa pendemo," katanya.

Seperti diketahui, pada aksi demo Kamis pekan lalu sejumlah fasilitas umum dan milik swasta serta rumah pribadi tak luput dari aksi anarkis

Kantor Bea Cukai dan Grapari Telkomsel yang terletak di Jalan Koti, di pusat Kota Jayapura hangus terbakar sebagai buntut dari aksi tersebut.


Baca juga: Papua Terkini - LKBN ANTARA Biro Papua terkena dampak demo

 

Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019