Begitu wasit meniup peluit panjang, pendukung Malaysia langsung berlarian dari tempat duduknya karena mendapatkan lemparan beruntun dari oknum suporter tuan rumah.
Selain botol, mereka juga dilempari bom asap. Hal yang sama terjadi pada babak kedua yang membuat laga sempat ditunda sekitar 10 menit.
Beberapa di antara mereka lari ke tribun lebih tinggi dan sebagian masuk ke arah ruang ganti pemain.
Personel kepolisian terus menjaga suporter Malaysia agar tidak mendapatkan serangan lebih lanjut.
Pelemparan sejatinya terjadi sejak babak pertama, tetapi tidak ada persoalan serius.
Baca juga: Indonesia versus Malaysia sempat dihentikan karena ricuh
Keadaan memanas pada paruh kedua ketika kedudukan imbang 2-2.
Suporter Indonesia turun hingga lintasan lari SUGBK, memaki-maki pendukung Malaysia hingga melempari mereka dengan kemasan minuman sampai bom asap.
Situasi serupa terulang setelah laga usai.
Suporter Indonesia sendiri langsung mengalihkan kegiatannya ke depan pintu masuk VIP dan VVIP SUGBK sisi barat usai pertandingan.
Sekitar 100 orang dari mereka melampiaskan kekecewaannya dengan menyanyikan yel-yel timnas Indonesia.
Baca juga: Oknum suporter nyalakan kembang api di kawasan SUGBK
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2019
