Banda Aceh (ANTARA) - Klub Barongsai "Golden Dragon" di bawah binaan Yayasan Hakka Aceh terpilih untuk mengikuti turnamen internasional mewakili Perwakilan Hakka Indonesia Sejahtera (PHIS) dalam kejuaraan di tingkat dunia di Kota Henan Zhengzhou, Tiongkok, 17-22 September 2019.
.
"Kita pantas berbangga barongsai Aceh dipercayakan untuk mewakili Indonesia di kancah internasional," kata Ketua Yayasan Hakka Aceh, Aky di Banda Aceh, Jumat.

Ia menyebutkan tim barongsai Aceh akan berlaga dalam ajang Gong Yi Cooper Camel Cup Hakka Dragon dan Lion Dance International Invitation Tournament di Kota Henan Zhengzhou.

Baca juga: Delapan negara ikuti Lion Dance International Championship 2019

"Kami memiliki tanggung jawab yang besar untuk meraih prestasi yang baik dalam mengharumkan nama Aceh dan Indonesia pada umumnya," katanya.

Aky menjelaskan barongsai merupakan sebuah permainan tradisi dari masyarakat Tionghoa yang berasal dari Negeri Tiongkok.

Menurutnya permainan ini sangat diminati masyarakat dunia, begitu juga dengan masyarakat di Indonesia.

Baca juga: Mandiri gelar Pontianak Lion Dance International Championship 2019

“Permainan ini membutuhkan keahlian khusus, keterampilan, dan keberanian serta latihan yang sangat disiplin. Dan membutuhkan waktu yang lama untuk seseorang bisa memainkan permainan ini,” katanya.

Dia juga menyebutkan pada 2013, permainan ini resmi dikategorikan sebagai salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan, tergabung dalam Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), yang bernaung di bawah Fenderasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI).

Baca juga: Charles Honoris bertekad majukan olahraga barongsai

“Di Aceh, salah satu yang sudah bertanding di ajang kejuaraan nasional ialah klub Barongsai Golden Dragon ini. Dan juga pernah mewakili Aceh di PON XIX 2016 Jawa Barat dan berhasil meraih medali perunggu serta mengikuti ajang Kerjurnas lain di Jakarta dan Padang (Sumatera Barat),” katanya.

Pewarta: Khalis Surry
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2019