Kuala Lumpur (ANTARA) - Dua partai oposisi di Malaysia United Malays National Organization (UMNO) dan Partai Islam se-Malaysia (PAS) menandatangani kerja sama yang dinamakan Piagam Mufakat Nasional. Kerja sama dilakukan dalam rangkaian acara Himpunan Penyatuan Ummah (HPU) 914 yang dihadiri kedua pimpinan partai, para pengurus dan ratusan anggota di Gedung PWTC Kuala Lumpur, Sabtu.

Penandatangan piagam itu dilakukan oleh Presiden Partai UMNO Datuk Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi dan Presiden PAS Datuk Seri Abdul Hadi Awang di Dewan Merdeka PWTC.

Baca juga: Musyawarah UMNO hanya diliput media Melayu diprotes

Piagam yang ditandatangani memuat prinsip asas kerja sama, struktur dan modus operandi kerja sama yang diteruskan dengan pembentukan panitia pusat dan teknis masing-masing beranggotakan 11 dan lima pimpinan bagi setiap partai.

“Panitia terkait akan memperbincangkan bentuk kerja sama yang bisa dijalankan kedua partai dari peringkat kepimpinan hingga ke peringkat akar rumput,” ujar Presiden UMNO Datuk Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi.

Baca juga: Ahmad Zahid Hamidi terpilih Presiden UMNO

Dia mengatakan kepimpinan kedua partai apabila tiba masanya akan mengumumkan suatu bentuk yang akan final sebagai sebuah harakah politik.

Sementara itu Presiden PAS Datuk Seri Abdul Hadi Awang ketika ditanya mengenai penerimaan UMNO di kalangan anggota PAS mengatakan sejarahnya panjang.

“Sejarah yang mereka lalui sangat panjang dan penuh dengan onak dan duri, membalas politik merupakan sesuatu yang fleksibel. Kita sadar politik bersifat fleksibel. Fleksibel ini melihat pada perkembangan dan perubahan pada lanskap politik,” katanya.

Baca juga: Politisi Malaysia buron ditangkap di Indonesia

Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Mohamad Anthoni
Copyright © ANTARA 2019