Karawang, (ANTARA News) - Pelawak terkenal Sudharmaji alias Doyok menyarankan kepada pemerintah daerah melakukan tes urine bagi seluruh siswa sekolah secara rutin, minimal enam bulan sekali, untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja dan pelajar. "Pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar itu harus sungguh-sungguh. Kalau perlu, pemerintah melakukan tes urine bagi seluruh pelajar," katanya disela acara Seminar Sehari tentang Bahaya Penyalahgunaan Narkoba di Aula Husni Hamid, Pemkab Karawang, Kamis. Doyok yang merupakan mantan pemakai narkoba itu bercerita tentang perjalanan hidupnya yang sempat terjerumus dan mengonsumsi narkoba. "Saya mengenal narkoba sejak tahun 1990-an. Saat mencoba ekstasi, ternyata ketagihan," katanya. Akibat ketagihan itu, ia mengaku selalu ke diskotik setiap Sabtu malam dan baru pulang pada Senin sore, hingga akhirnya tertangkap polisi dan dihukum satu tahun penjara. Selama dalam penjara, ia mengaku selalu merenung dan banyak mengambil pelajaran dari pengalaman yang telah dilalui. Wakapolres Karawang, Kompol Iwan Imam Susilo, mengatakan, sesuai data Badan arkotika Nasional (BNN), 15 ribu remaja setiap tahun tewas akibat narkoba. (*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008