Jakarta (ANTARA) -
Lalu lintas di Jalan Gatot Subroto, tepatnya di depan gerbang utama Gedung DPR/MPR RI setelah kembali normal pascademo mahasiswa menolak revisi undang-undang kontroversial yang dinilai mencederai reformasi dan amanat masyarakat.

Kendaraan bermotor sudah dapat melintas di Jalan Gatot Subroto, baik ke arah Senayan maupun ke arah Slipi sejak pukul 01.00 WIB, dikarenakan para demonstran dari arah Slipi dan Senayan sudah menghentikan aksinya.

Begitu juga dengan tol dalam kota, kendaraan langsung melintasi gerbang tol Pejompongan. Namun sangat disayangkan, gerbang tol tersebut sempat terbakar dan tidak berfungsi sementara.

Baca juga: Fasilitas publik di Jakarta rusak saat bentrokan massa pecah

Pembukaan arus lalu lintas dilakukan secara perlahan, saat demonstran sudah membubarkan diri.

Sementara di Jalan Gatot Subroto arah Senayan pemberlakuan arus bolak-balik tidak berlaku lagi, menjadi searah saja.

Sebelum arus lalu lintas dibuka hingga pembukaan arus lalu lintas, sejumlah kendaraan Dinas Kebersihan DKI Jakarta beroperasi membersihkan sampah.

Baca juga: Demo mahasiswa, sekitar Gedung DPR RI rusak parah

Baca juga: Transjakarta hentikan-alihkan bus karena demo mahasiswa


Tak hanya itu, truk derek beroperasi untuk mengangkut bekas-bekas kendaraan yang tergeletak di jalan karena rusak saat demonstrasi berlangsung.

Sebelumnya, desakan untuk penundaan sejumlah RUU oleh gerakan mahasiswa dari berbagai daerah tersebut dikabulkan oleh DPR.

Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua DPR RI Bambang Soesatyo. Ia menegaskan DPR menunda pengesahan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) dan RUU Pemasyarakatan.

Baca juga: 90 korban kericuhan demo mahasiswa dilarikan ke RSPP

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019