Palembang (ANTARA) - Irwasum Polri Komjen Pol Moechgiyarto mengatakan peran Babinkantibmas perlu lebih ditingkatkan dalam melakukan pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) pada musim kemarau tahun-tahun berikutnya.

Anggota Babinkantibmas yang selama ini telah banyak terlibat dalam melakukan pengawasan karhutla dan pembinaan terhadap masyarakat di desa-desa wilayah tugasnya perlu lebih ditingkatkan perananya sehingga ke depannya masalah yang biasa muncul pada setiap musim kemarau itu bisa dicegah secara maksimal, kata Irwasum Polri Komjen Pol Moechgiyarto, di Palembang, Jumat.

Ketika melakukan peninjauan ke posko Satgas Gabungan Siaga Darurat Bencana Asap akibat Karhutla di Palembang, Irwasum mengatakan pihaknya akan mendukung lebih maksimal lagi upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di Sumsel dan beberapa provinsi lainnya yang tergolong rawan karhutla.

Upaya pencegahan dan penanggulangan karhutla dengan melakukan pembinaan terhadap masyarakat yang berada di desa yang memiliki lahan dan kawasan hutan yang rawan terbakar.

Selain itu, pihaknya juga berupaya melakukan penegakan hukum secara tegas kepada siapapun yang terbukti secara sengaja melakukan pembakaran untuk pembersihan lahan dan pembukaan kebun baru pada musim kemarau.

Khusus penegakan hukum, pada musim kemarau 2019 ini pihaknya telah mengamankan puluhan tersangka dari pihak masyarakat dan korporasi di Sumatera dan Kalimantan karena diduga secara sengaja melakukan pembakaran lahan sehingga mengakibatkan terjadinya bencana kabut asap.

Tindakan hukum terhadap tersangka pembakar lahan tersebut diharapkan dapat memberikan efek jera bagi bersangkutan dan memberikan peringatan kepada yang lain untuk menghilangkan kebiasaan buruk melakukan pembakaran ketika membuka kebun dan membersihkan hasil panen pada musim kemarau, ujar Irwasum.
Baca juga: Pemerintah belum ada rencana lakukan audit kepatuhan cegah karhutla
Baca juga: Guru Besar IPB harap pemerintah lakukan audit kepatuhan cegah karhutla
Baca juga: DPR desak KLHK bentuk gugus tugas cegah Karhutla

Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2019