Jakarta (ANTARA) - Sejumlah pedemo di sejumlah titik di Jakarta Pusat dievakuasi ke RS Angkatan Laut Mintohardjo untuk mendapatkan perawatan medis.

"Ada lebih dari 20 ambulans lalu lalang masuk RS. Dugaannya membawa para pedemo" kata Ketua RT 05 RW 03 Arti di Bendungan Hilir, Jakarta, Senin malam.

Wanita berhijab yang tinggal tidak jauh dari rumah sakit itu menuturkan para pedemo yang dilarikan ke RS Mintohardjo diangkut menggunakan sejumlah ambulans dari fasilitas kesehatan di Jakarta.

Hingga pukul 23.45 WIB, sejumlah ambulans masih mengevakuasi pedemo ke RS Mintohardjo.

Mobil ambulans tersebut diketahui berasal dari sejumlah Puskesmas di antaranya Puskesmas Cakung dan Puskesmas Keliling Tanah Abang, berdasarkan tulisan di badan ambulans.

Baca juga: Pengunjuk rasa di kawasan Semanggi bubarkan diri
Baca juga: Situasi kondusif, polisi buka blokade Simpang Semanggi


Selain menggunakan ambulan, beberapa pedemo yang dilarikan ke RS juga menggunakan kendaraan ​​seperti ojek
dalam jaringan (online).

Sementara itu, di RS Mintohardjo didapati sejumlah pemuda dan pemudi yang diperkirakan sedang menunggu rekannya mendapatkan perawatan medis.

Seorang pedemo, Dicky mengaku temannya mendapat perawatan medis karena terkena gas air mata dan luka di bagian tubuhnya.

"Teman saya ada kena gas air mata dan ada juga telapak tangannya luka karena mungkin jarak dekat dengan letupan gas air mata," kata mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di kawasan Pasar Minggu, Jakarta itu.

Sejumlah personel TNI juga melakukan penjagaan di depan pos depan pintu gerbang utama rumah sakit.

RS Mintohardjo menjadi salah satu rumah sakit rujukan para pedemo mengingat lokasinya dekat dengan titik aksi massa seperti kawasan Pejompongan dan Jalan Gatot Subroto yang dekat dengan gedung MPR/DPR/DPD RI.

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019