Mari kita terus memerangi narkoba sehingga pelajar dan mahasiswa di Biak bisa menjadi generasi muda Indonesia yang sehat dan cerdas sebagai penerus kepemimpinan bangsa dan rakyat Indonesia."
Biak (ANTARA) - Panglima Komando Sektor Pertahanan Udara Nasional IV Biak Marsekal Pertama TNI Mujianto menegaskan, sanksi berat kepada prajurit TNI AU yang terbukti terlibat dalam penyalagunaan narkoba adalah pemecatan dengan tidak hormat.

"Setiap prajurit TNI AU harus dapat menjauhi penyalahgunaan narkoba, ya jika anggota TNI sudah terjerat kasus narkoba selain dapat dihukum berat juga mendapat sanksi tegas tambahan dipecat," tegas Panglima Komando Sektor Pertahanan Udara Nasional IV Marsma TNI Mujianto seusai sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba kepada 250 siswa dan anggota TNI AU di gedung Farsyos Kosek Hanudnas IV Biak, Selasa.

Baca juga: LAN sebut Indonesia kurang penyuluhan antinarkoba untuk pelajar

Baca juga: Polda Banten ajak pelajar jauhi narkoba, pornografi dan hoax

Baca juga: Waspada, paket hemat sabu menyasar pelajar


Pangkosek Hahudnas Marsma Mujianto mengakui, hingga saat ini tidak ada prajurit Kosek Hanudnas IV yang terpapar narkoba karena gencarnya sosialisasi dilakukan kepada prajurit dan anggota keluarganya.

Ia berharap, dengan adanya sosialisasi secara terprogram dilakukan jajaran Kosek Hanudnas IV Biak diharapkan dapat mencegah adanya penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi prajurit TNI AU serta para pelajar di Kabupaten Biak Numfor.

Marsma Mujianto menyebut, sesuai data Badan Narkotika Nasional (BNN) di wilayah Kabupaten Biak Numfor sudah masuk menjadi daerah darurat narkoba karena telah dijadikan kawasan transit penyaluran narkoba sehingga setiap pelajar harus dapat mencegah penyalahgunaan obat terlarang itu.

"Saya harapkan para siswa sebagai generasi penerus bangsa Indonesia sedini mungkin harus dapat mencegah terjadi penyalahgunaan narkoba di wilayah Kabupaten Biak Numfor," harap Marsma Mujianto.

Pangkosek Hanudnas Marsma Mujianto mengakui, dampak negatif dari adanya penyalahgunaan narkoba selain dapat merusak kesehatan masa depan generasi muda juga bisa berakibat hukum bagi pelakunya ataupun penggunanya.

Baca juga: Kekompakan TNI dan BNN patahkan jaringan narkoba

Baca juga: Panglima Kodam I/Bukit Barisan katakan TNI bantu Pemda cegah peredaran narkoba

Baca juga: Personel TNI ungkap pesta narkoba dapat penghargaan


"Mari kita terus memerangi narkoba sehingga pelajar dan mahasiswa di Biak bisa menjadi generasi muda Indonesia yang sehat dan cerdas sebagai penerus kepemimpinan bangsa dan rakyat Indonesia," ujarnya.

Pelaksanaan sosialisasi penyalahgunaan narkoba digelar Kosek Hanudnas IV Biak kepada 250 siswa SD,SMP, SMA/SMK serta mahasiswa berlangsung Selasa (1/10) dalam rangka mengisi rangkaian hari ulang tahun TNI ke-74, tanggal 5 Oktober 2019.

Pewarta: Muhsidin
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019