Washington (ANTARA) - Ukraina sepakati pembelian 150 rudal anti-tank Javelin dengan nilai 39 juta dolar AS, menurut ajudan Kongres Amerika Serikat pada Selasa (1/10).

Ia mengacu pada pembelian yang terpisah dari bantuan AS di tengah penyelidikan pemakzulan Presiden Donald Trump.

Penjualan itu, yang didanai pemerintah Ukraina dan bukan dengan dana AS, rampung pada akhir Juni atau awal Juli, beberapa pekan sebelum percakapan Trump pada 25 Juli dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy, yang terindikasi oleh adanya aduan pengungkap.

Pemimpin komisi Kongres menandatangani penjualan Javelin dalam sepekan terakhir berdasarkan proses peninjauan informal untuk penjualan besar militer internasional.

Ajudan itu mengatakan ia berharap penjualan tersebut akan segera diumumkan, sementara juru bicara Departemen Luar Negeri tidak langsung menanggapi permintaan untuk dimintai keterangan.

Penjualan rudal anti-tank Javelin, yang diproduksi oleh Raytheon Co dan Lockheed Martin Corp, pertama kali dilaporkan oleh Bloomberg.

Pembelian itu terpisah dari bantuan militer Amerika Serikat senilai 391 juta dolar AS untuk Ukraina, yang menjadi aktor utama dalam penyelidikan pemakzulan DPR terhadap Trump.

Ukraina terjebak dalam konflik dengan separatis pro-Rusia di timur negara tersebut.

Sumber: Reuters

Baca juga: Ukraina uji coba sistem rudal AS

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Chaidar Abdullah
Copyright © ANTARA 2019