Jakarta (ANTARA) - Di Hari Batik Nasional, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama jajaran Pemerintah Provinsi DKI bersepeda dari Balai Kota ke kawasan Gajah Mada, Jakarta Barat, sekaligus mengampanyekan hidup sehat setiap saat.

"Hari ini adalah Hari Batik dan kami merayakan Hari Batik ini tentu dengan menggunakan batik. Siang ini kami jajaran Pemprov DKI bersepeda menggunakan batik untuk mendorong gaya hidup sehat kapan saja," kata Anies di Jakarta, Rabu.

Dengan kegiatan yang mereka laksanakan ini, Anies berharap penggunaan batik semakin berkembang dengan berbagai variasinya.

Dengan melakukan hal tersebut, pihaknya juga ingin mendorong agar sepeda dilihat sebagai alat transportasi yang bisa digunakan dan dipadukan dengan kostum apa saja, termasuk batik.

"Jangan bersepeda itu harus pakai baju olahraga, pakai kacamata olahraga, pakai sepatu olahraga. Tapi pakai pakaian apa saja, termasuk pakai batik kita bisa bersepeda," kata dia.

Baca juga: Anies tawari Faisal Amir magang di Pemprov DKI
Baca juga: Terima Satgas Karhutla, Anies tegaskan sikap DKI pada bencana
Baca juga: Anies: Rumah sakit gratis bagi pengunjuk rasa merupakan kemanusiaan


Dengan hal yang dilakukannya bersama para kepala SKPD, kepala badan dan kepala biro itu, Anies mengharapkan penggunaan sepeda akan meningkat sebagai alat transportasi, termasuk di siang hari seperti yang dilakukannya hari ini.

"Kami merasakan perjalanan ke sini kira-kira 3,6 kilometer itu nyaman saja, padahal jam 12 siang, seperti kalau kita jalan kaki, karena kecepatannya santai. Kami berharap lebih banyak lagi nanti yang menggunakan sepeda untuk kegiatan sehari-hari. Itu sebabnya kita pakai sepeda hari ini," tutur Anies.

Hari Batik Nasional adalah hari perayaan nasional Indonesia untuk memperingati ditetapkannya batik sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi Manusia (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) pada 2 Oktober 2009 oleh Unesco.

Pada tanggal ini, beragam lapisan masyarakat dari pejabat pemerintah, pegawai BUMN hingga pelajar disarankan untuk mengenakan batik.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019