Dengan kondisi alam yang masih alami tersebut, kata Hishamuddin, diyakini akan menjadi daya tarik bagi pelancong Malaysia berkunjung ke dataran tinggi Gayo.
Banda Aceh (ANTARA) - Malaysia tertarik untuk mempromosikan pariwisata dataran tinggi Gayo di Aceh karena memiliki pesona alam yang indah dengan potensi agrowisata yang benar-benar masih alami.

"Dataran tinggi Gayo di Aceh Tengah dan Bener Meriah ini memiliki potensi agrowisata yang menjanjikan. Dan ini akan kami promosikan," kata Direktur Pariwisata Malaysia untuk Sumatra Hishamuddin Mustafa di Banda Aceh, Senin.

Dengan kondisi alam yang masih alami tersebut, kata Hishamuddin, diyakini akan menjadi daya tarik bagi pelancong Malaysia berkunjung ke dataran tinggi Gayo.

Apalagi, Kabupaten Aceh Tengah dan Kabupaten Bener Meriah merupakan sentra kopi terbaik di dunia. Dan wisatawan Malaysia bisa menikmati kopi kualitas terbaik tersebut sepuas-puasnya.

"Ini yang akan kami promosi kepada wisatawan dari negara kami. Dan kami juga berharap pelaku wisata di Aceh ikut mempromosikan pariwisata semenanjung Malaya kepada masyarakat Aceh, dan dataran tinggi Gayo," kata Hishamuddin.

Hishamuddin Mustafa menyebutkan, pihaknya akan menjajaki penerbangan komersial langsung Penang, Malaysia dan Rembele di Bener Meriah, maupun sebaliknya.

Dengan dibuka penerbangan langsung ini diyakini akan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, baik dari Malaysia maupun dari Aceh, terutama dari dataran tinggi Gayo.

"Tentunya kami membutuhkan dukungan kawan-kawan pelaku usaha pariwisata di Aceh, sehingga penerbangan langsung bisa membangun pariwisata berkelanjutan," kata Hishamuddin Mustafa.
Baca juga: Kata wakil wali kota, jangan ragu jual wisata halal di Aceh

Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2019