Masyarakat harus siap dan kemudian terbiasa menggunakan pilihan transaksi nontunai
Yogyakarta (ANTARA) - Penggunaan aplikasi pembayaran nontunai di Yogyakarta semakin diperluas setelah Pemerintah Kota Yogyakarta menandatangani kesepakatan bersama dengan aplikasi layanan keuangan digital besutan BUMN, LinkAja.

“Transaksi nontunai adalah sebuah keniscayaan sehingga kerja sama ini diharapkan bisa mendorong masyarakat untuk memperbanyak penggunaan transaksi nontunai dibanding transaksi tunai,” kata Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti usai menandatangani kesepakatan bersama di Yogyakarta, Senin.

Kerja sama antara Pemerintah Kota Yogyakarta dengan LinkAja akan diwujudkan dalam berbagai hal strategis seperti sosialisasi dan penerapan pembayaran nontunai di sejumlah kegiatan yang diselenggarakan Pemerintah Kota Yogyakarta.

Baca juga: Menteri Rini apresiasi inovasi LinkAja menjadi pembayaran baru KRL

Selain itu, juga akan dilakukan sosialisasi dan edukasi serta penerapan pembayaran pendapatan daerah yaitu pembayaran pajak dan retribusi melalui aplikasi tersebut, dan mendorong penggunaan uang elektronik di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta.

Menurut dia, perkembangan dunia keuangan yang bergerak sangat cepat harus bisa diimbangi dengan kesiapan masyarakat, salah satunya penggunaan transaksi nontunai yang dinilai lebih aman karena masyarakat tidak perlu lagi membawa uang tunai dalam jumlah banyak.

“Masyarakat harus siap dan kemudian terbiasa menggunakan pilihan transaksi nontunai. Apalagi, sudah banyak tempat yang menerapkan kebijakan pembayaran nontunai dengan berbagai keuntungan yang ditawarkan,” katanya.

Ia pun berharap, kerja sama tersebut juga akan meluas ke masyarakat khususnya bagi pelaku usaha kecil mikro untuk beralih ke transaksi nontunai karena transaksi lebih cepat dan aman. “Misalnya, pedagang di pasar tradisional bisa memanfaatkan pilihan ini. Masyarakat harus mulai melek teknologi keuangan digital,” katanya.

Sementara itu, Direktur Operasi LinkAja Haryati Lawidjaja mengatakan, masyarakat Kota Yogyakarta dinilai sudah maju dan memahami perkembangan layanan keuangan digital termasuk untuk pembayaran pajak dan retribusi.

“Kami hadir untuk ikut meningkatkan akses dan transparansi keuangan serta kemudahan transaksi keuangan di Kota Yogyakarta,” katanya.

Ia menyebut, Kota Yogyakarta menjadi proyek percontohan kerja sama LinkAja dengan pemerintah daerah dan menjadi awal komitmen LinkAja untuk melakukan kerja sama yang sama di daerah lain di Indonesia di masa yang akan datang.

Baca juga: Mudahkan akses transaksi nontunai, LinkAja gandeng Pegadaian
Baca juga: LinkAja sarankan pelaku e-money gandeng pemda


Pewarta: Eka Arifa Rusqiyati
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2019