Saham Antofagasta, sebuah perusahaan pertambangan tembaga, melonjak 4,47 persen, menjadi peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Baca juga: Bursa saham Inggris melemah, indeks FTSE-100 ditutup turun 0,63 persen
Disusul oleh saham perusahaan pertambangan multinasional Inggris berbasis di Johannesburg Anglo American serta bank ritel dan komersial Inggris Lloyds Banking Group, yang masing-masing naik 3,98 persen dan 3,89 persen.
Di sisi lain, Barratt Developments, salah satu perusahaan pengembangan properti terbesar di Inggris, mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya jatuh 3,71 persen.
Diikuti oleh saham Hargreaves Lansdown, perusahaan jasa keuangan, yang merosot 2,73 persen, serta Fresnillo, sebuah perusahaan tambang logam mulia berbasis di Meksiko, turun 2,27 persen.
Baca juga: Bursa saham Inggris merosot, Indeks FTSE-100 ditutup jatuh 237,78 poin
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019