Jakarta (ANTARA) - Tim e-sports Dranix Esports akan mewakili Indonesia pada turnamen Free Fire World Series 2019 di Brazil usai menjuarai Grand Final Free Fire Indonesia Masters (FFIM) 2019 di Tennis Indoor Stadium, Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu.

Dranix Esports kokoh di puncak klasemen dengan perolehan 2.320 poin. Sementara posisi runner up diraih oleh RRQ Poseidon dengan 1.750 poin kemudian disusul oleh Onic Olympus di peringkat ketiga dengan 1.435 poin.

Selain mewakili Indonesia di Free Fire World Series di Brazil November mendatang, Dranix Esports juga berhak mendapatkan total hadiah sebesar Rp300 juta.

Baca juga: Free Fire diharapkan jadi pendorong legitimasi esports di Indonesia

Dranix Esports jadi yang terbaik di antara 12 tim yang bertanding di Grand Final FFIM Season 2.

Selanjutnya, Free Fire akan dipertandingkan pada Piala Presiden Esports (PPE) 2020 bersama dengan gim lain yaitu eFootball PES 2020, Mobile Premier League, dan satu gim lokal yang masih dikurasi oleh Dewan Kurasi Game Nasional.

PPE 2020 yang mengundang negara-negara dari Asia Tenggara itu diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada para survivors atau pemain Free Fire untuk menunjukkan bakatnya di bidang esports serta mengharumkan Indonesia di ajang internasional.

Baca juga: Mana yang lebih seru, PUBG Mobile Lite atau Free Fire?

Baca juga: Piala Presiden Esports 2020 akan jadi panggung bagi gim lokal

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2019