Jakarta (ANTARA) - Pebulu tangkis muda Indonesia yang sukses menjadi yang terbaik pada World Junior Championships (WJC) 2019 bakal diguyur bonus yang akan dilakukan di sela pelaksanaan Superliga Junior 2019 di GOR Djarum, Magelang, Jawa Tengah, Jumat.

Seremoni pemberian penghargaan bagi skuad Garuda Muda ini sengaja diselenggarakan di sela turnamen CAFFINO Superliga Junior 2019 karena setelah pulang membawa gelar juara WJC 2019 di Kazan, Rusia para atlet muda langsung bertanding membela klub nya masing-masing.

Bonus senilai ratusan juta sendiri berasal dari Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI), pihak sponsor hingga klub di mana pemain bulu tangkis junior itu bernaung.

Baca juga: Indonesia rebut Piala Suhandinata dari China setelah menang 3-1

Pada World Junior Championships (WJC) 2019 di Kazan, Rusia, tim beregu Indonesia sukses membawa pulang Piala Suhandinata yang di partai final mampu mengalahkan tim kuat China dengan skor 3-1.

"Kami sangat bangga bisa membawa pulang Piala Suhandinata ke Tanah Air untuk pertama kalinya. Semoga piala ini menjadi simbol bahwa Indonesia bisa bersatu terus," kata salah satu pemain andalan Indonesia, Leo Rolly Carnando dalam keterangan resminya.

Baca juga: Leo/Daniel juara dunia junior 2019 usai kalahkan unggulan pertama

Selain membawa pulang Piala Suhandinata, pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin berhasil menjuarai nomor ganda putra Kejuaraan Dunia Junior (WJC) 2019 setelah mengalahkan wakil dari China Di Zi Jian/Wang Chang di babak final.

Tim Indonesia pada World Junior Championships (WJC) 2019 diperkuat pemain dari berbagai daerah di antaranya Leo Rolly Carnando yang lahir di Klaten, Jawa Tengah, Indah Cahya Sari Jamil yang berasal dari Makassar, Sulawesi Selatan, dan Putri Syaikah yang lahir di Padang, Sumatera Barat.

Baca juga: Leo/Daniel lega wakili Indonesia juarai WJC 2019

Baca juga: Ringkasan final WJC 2019, ganda putra Indonesia juara

Baca juga: Susy: perolehan Piala Suhandinata pembuktian Indonesia

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019