Jakarta (ANTARA) - Suzuki Motor Corporation (SMC) berpartisipasi kembali dalam gelaran Tokyo Motor Show (TMS) 2019 dengan mengangkat tema "Waku Waku Switch for Everyone: Excitement for You, Excitement for Everyone", guna menunjukkan komitmen mereka kepada pelanggan.

Dalam keterangan tertulisnya, Jumat (25/10), Suzuki menampilkan teknologi unggulannya melalui berbagai lini kendaraan seperti Waku SPO yaitu kendaraan compact PHEV (Plug in Hybrid Electric Vehicle), Hanare mobil otonom berdesain unik, Hustler Concept Crossover sebagai wagon berukuran mini, dan Gixxer SF 250 motor dengan teknologi oil cooled engine yang baru saja dikembangkan.

Baca juga: Suzuki akan pamerkan lima mobil konsep di Tokyo Motor Show

Selain itu, Suzuki juga akan menghadirkan Super Carry mini truck yang dirancang sebagai mobil toko keliling dengan ruang kabin yang luas dan ramah pelanggan.

Waku SPO merupakan kendaraan PHEV kompak yang dapat menjadi andalan lintas generasi, dilengkapi switch yang dapat digunakan untuk mengubah bentuk tubuh, wajah dan konten yang terlihat dari dashboard.

Suzuki Hanare merupakan kendaraan untuk menyambut masa depan yang mengandalkan robot canggih dan kecerdasan buatan. HANARE memprioritaskan nilai-nilai humanis berupa “koneksi pribadi” dan “preferensi personal”.

Mobil konsep ini menawarkan konsep otonom yang unik seperti vila atau cottage yang nyaman.
 
Suzuki Hanare (ANTARA/HO/Suzuki Global)


Hustler Concept Mini Crossover Wagon adalah mobil yang akan menyuguhkan keseruan namun tetap memberikan nuansa ceria. Mobil konsep ini menghadirkan lebih banyak keceriaan dengan desain yang menarik namun tidak melupakan sisi fungsionalitas dan personal untuk pemiliknya.

Hadir dengan warna yang cerah dan memberikan semangat, dilengkapi dengan stiker dan pembungkus atap stylish, serta roof rack membuat kendaraan ini bisa dibawa ke manapun baik sekitar kota maupun outdoor.

Baca juga: Kimono jadi tema mobil balap Nissan Formula E

THE EVERY GO-Anywhere Baby Room adalah mobil konsep yang berbasis Suzuki Every dikembangkan bekerja sama dengan merk produk bayi, Combi Corporation.

Sebagai kendaraan komersial, kendaraan konsep ini memiliki banyak fungsi seperti ruang ganti popok atau ruang menyusui di acara outdoor atau shelter bencana alam.

Selain memperkenalkan mobil konsep, Suzuki juga memamerkan total 19 unit lain seperti XBEE, Solio Bandit, Escudo (di luar Jepang disebut dengan Vitara), Jimny, Swift Sport, SX4 S-Cross, Spacia Gear, Spacia Custom, Alto, Wagon R dan Super Carry.
 
Suzuki Every Combi (ANTARA/HO/Suzuki Global)


Sepeda Motor

Tidak hanya mobil, Suzuki juga menampilkan 8 unit motor, seperti Katana, GSX-R1000R ABS, SV650X ABS, dan V-Strom 250 ABS serta tidak ketinggalan beberapa motor konsep.

Baca juga: Kawasaki Z H2 resmi akan melakukan debutnya di Tokyo Motor Show

Gixxer SF 250, motor sport ber-fairing dengan desain sporty dan akselerasi yang powerful namun memiliki efisiensi bahan bakar tinggi. Gixxer SF 250 menggunakan oil-cooled engine yang baru saja dikembangkan dengan mengadopsi model konsep “Feel Free Go!” pada 44th Tokyo Motor Show 2015.
 
Suzuki GIXXER SF 250 (ANTARA/HO/Suzuki Global)


Gixxer 250, sepeda motor dengan gaya naked yang menampilkan desain yang keren dan akselerasi bertenaga namun memilki efisiensi bahan bakar yang tinggi. Gixxer 250 juga mengadopsi model konsep “Feel Free Go!” dengan oil-cooled engine.

GSX-RR, merupakan motor yang digunakan dan dikembangkan mesin untuk menghasilkan performa maksimal di MotoGP, kejuaraan motor balap paling bergengsi di dunia yang diselenggarakan FIM, serta mengembangkan teknologi baru pada GSX-R1000 dan model lainnya.

Selain itu, Suzuki juga akan membawa 3 unit mesin tempel (Outboard Motor) yaitu DF350A, DF325A dan DF300B. Serta, Suzuki juga akan membawa 1 unit kursi roda bermotor, yaitu ET4D.


Baca juga: Honda luncurkan mobil listrik pertama dalam Tokyo Motor Show 2019

Baca juga: Debut perdana di Tokyo Motor Show, Lexus hadirkan BEV Concept LF-30

Baca juga: Nissan Ariya EV Concept debut di Tokyo Motor Show 2019


 
Pewarta:
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2019