Biak (ANTARA) - Perusahaan penyedia jasa penerbangan cargo PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) menjadwalkan 10 November 2019 akan membuka layanan angkutan udara kargo antar kabupaten di Papua. untuk menjawab kebutuhan masyarakat di wilayah Timur Indonesia.

Rute tujuan angkutan kargo antar kabupaten Provinsi Papua diantaranya dengan tujuan Jayapura-Timika-Wamena-Biak

"Rencana pengoperasian perusahaan penerbangan Merpati sudah disampaikan pihak manajemen kepada Pemkab Biak Numfor, pengelola jasa pelayanan penerbangan udara PT Angkapura 1 serta pihak pemangku kepentingan terkait di Biak dengan tujuan Jayapura-Timika,Wamenada,,"ujar Kepala Dinas Perhubungan Biak Fransisco Olla menjawab Antara di Biak, Selasa.


Baca juga: Pemerintah tambah rute penerbangan kargo menjadi 41

Kadishub Fransisco berharap, dengan dibukanya layanan angkutan angkutan kargo Merpati bisa meningkatkan jumlah pengiriman kebutuhan bahan pokok, pertanian dan perikanan di berbagai kabupaten di Papua.

Apalagi fasilitas bandara Internasional Frans Kaisiepo Biak, menurut Kadishub Fransisco Olla, sangat memadai untuk memenuhi pelayanan jasa penerbangan kargo dan penumpang komersial dari dan menuju bandara Biak.

"Jika operasional layanan angkutan kargo Merpati dimulai akan meningkatkan frekwensi pelayanan jasa penerbangan berbagai kabupaten Papua,"ujarnya.

Baca juga: Pemerintah realisasikan subsidi angkutan kargo udara di Papua

Ia mengakui, layanan penerbangan di bandara Frans Kaisiepo Biak baru melayani kebutuhan penumpang pesawat udara melalui perusahaan Garuda Indonesia (Persero), Sriwijaya Air, Trigana Air dan Susi Air untuk penerbangan perintis Biak-pulau Numfor.

Untuk penerbangan komersial Garuda dan Sriwijaya, lanjut Kadishub Fransisco, telah melayani angkutan udara dengan rute Biak-Jayapura, Biak-Makassar dan Jakarta serta Trigana Air rute Biak-Serui, Garuda ATR Biak-Nabire.

Berdasarkan data pertemuan rencana operasional kargo Merpati dilakukan Direktur Utama PT Merpati Nusantara Airlines Capt Asep Eka Nugraha,Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha PT Garuda Indonesia Mohammad Iqbal serta General Manager PT Angkasa Pura 1 Biak Agus Budiharto dan Sekretaris Daerah Biak Numfor Markus O.Mansnembra pada 25 Oktober 2019 di Biak.

Baca juga: Kemenhub akan beri subsidi khusus untuk kargo udara

 

Pewarta: Muhsidin
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2019