Jakarta (ANTARA) - Atlet lompat tinggi Belarusia Dzmitry Nabokau mendapat hukuman skorsing sementara setelah hasil tesnya positif mengandung unsur terlarang yang digunakan untuk menutupi keberadaan obat lainnya, demikian diumumkan Unit Integritas Atletik (AIU), Jumat.

Seperti dikutip Reuters, skorsing terhadap Nabokau terjadi kurang dari sebulan setelah kejuaraan dunia atletik berakhir pada awal Oktober.

Pada kejuaraan dunia Doha itu, atlet Belarusia berusia 23 tahun tersebut bisa melewati mistar setinggi 2,26 meter di babak kualifikasi tetapi kemudian tersingkir.

AIU, yang mengawasi masalah integritas dalam atletik internasional, termasuk doping, mengatakan hasil tes Nabokau positif untuk furosemide, yang masuk dalam daftar unsur terlarang Badan Anti-Doping Dunia

Tidak disebutkan kapan sampelnya diambil.

Nabokau, yang berkompetisi di Olimpiade Musim Panas 2016, meraih medali perak di kejuaraan atletik junior dunia pada tahun 2014.

Penerjemah: Teguh Handoko
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019