Jakarta (ANTARA) - Maverick Vinales dari tim Monster Energy Yamaha MotoGP tampil perkasa di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu dan keluar sebagai juara Grand Prix Malaysia.

Dari posisi start kedua, pebalap asal Spanyol itu melesat untuk memimpin lomba meninggalkan lawan-lawannya hingga finis pertama, 3,059 detik di depan rival senegaranya dari tim Repsol Honda Marc Marquez yang menjadi runner-up, demikian laman resmi MotoGP.

Hasil itu merupakan kemenangan pertama Vinales di GP Malaysia di kelas premier dan kedua kalinya di musim ini sejak GP Belanda. Andrea Dovizioso, juara di Sepang 2017 dan 2016, melengkapi podium di peringkat tiga untuk Ducati.

Baca juga: Menuju Grand Prix Malaysia, Yamaha berharap tuah Sirkuit Sepang

Marquez, yang start dari P11 tampil impresif di awal lomba, merangsek ke posisi empat besar jelang akhir lap pertama dan naik ke peringkat dua setelah melewati Jack Miller (Pramac Racing) di lap ketiga.

Dengan tambahan 20 poin sebagai runner-up, Marquez menjadi pebalap MotoGP yang meraih poin terbanyak dalam satu musim dengan 395 poin, memecahkan rekor sebelumnya yang dipegang Jorge Lorenzo yaitu 383 poin pada 2010 lalu.

Sementara itu hasil mengecewakan didapati tim Petronas Yamaha SRT di kandangnya.

Fabio Quartararo menjalani start yang buruk sehingga belum bisa mengonversi pole position yang ia dapat untuk meraih kemenangan dan harus puas finis P7 di belakang rekan satu timnya, Franco Morbidelli.

Baca juga: Petronas Yamaha SRT gunakan dua mesin Spec-A Yamaha musim depan

Valentino Rossi berjuang keras untuk naik podium, namun tertahan Dovi di sepanjang lomba. The Doctor harus puas finis keempat diikuti Alex Rins (Suzuki Ecstar) di P5.

Jack Miller terlibat senggolan dengan Rins di lap ke-7 dan mengakhiri lomba di P8.

Rins, yang saat ini di peringkat empat klasemen dengan 194 poin masih berpeluang memperebutkan peringkat tiga dengan Vinales, yang unggul lima poin, di seri terakhir yang akan digelar di Valencia dua pekan mendatang.

Runner-up GP Australia Cal Crutchlow gagal menyelesaikan lomba setelah terjatuh di Tikungan 15 di lap ke-16.

Kemudian tim LCR Honda kembali kehilangan pebalapnya saat Johann Zarco terjatuh tiga lap jelang finis setelah senggolan dengan Johann Mir (Suzuki Ecstar) di Tikungan 14 ketika bertarung untuk peringkat delapan.

Mir diganjar penalti long lap karena insiden itu. dan finis P10 setelah Danilo Petrucci (Ducati).

Baca juga: Manajer LCR Honda terkesan dengan performa Zarco

Baca juga: Rampung operasi bahu, Nakagami gunakan motor Marquez di musim depan


Andrea Iannone (Aprilia) juga gagal menyelesaikan lomba karena terjatuh di lap ke-13. Tito Rabat (Avintia Racing) dan Miguel Oliveira (KTM Tech 3) melewatkan lomba karena masih mengalami cedera.

Meski gagal meraih poin setelah finis P16, pahlawan lokal Hafizh Syahrin (KTM Tech 3) merayakan balapan MotoGP terakhirnya di depan publik tuan rumah sebelum kembali membalap ke Moto2 musim depan.

Baca juga: Marquez uji rem belakang model baru, Rossi kompetitif di Sepang

Baca juga: Alex Marquez juara dunia Moto2

 

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2019