Kepala Seksi Kantor SAR Tanjungpinang Eko Supriyanto, di Tanjungpinang, Minggu, mengatakan pencarian pada hari ketiga ini menggunakan metode penyisiran.
Baca juga: SAR gabungan cari korban jatuh di perairan Batam
"Pencarian masih berlangsung, sampai saat ini korban belum juga ditemukan," katanya.
Pencarian melibatkan unsur SAR gabungan yang meliputi Kantor SAR Tanjungpinang, Pos SAR Batam, Polair Polda Kepri serta sejumlah masyarakat setempat.
Baca juga: SAR selamatkan belasan wisatawan kapal tenggelam di Alor
"Alat yang digunakan satu set mopel dan satu unit SB Polair," kata Eko.
Ia mengungkapkan kronologi tenggelamnya Derven berawal saat korban bersama empat rekannya mencari kerang di lokasi kejadian kecelakaan.
Baca juga: SAR Aceh gelar simulasi penyelamatan warga negara asing
"Korban tiba-tiba kram otot dan langsung tenggelam," kata Eko.
Informasi tenggelamnya korban, lanjut Eko, diterima warga setempat, Ruslan sekitar pukul 18.00 WIB, Jumat (1/11).
Pewarta: Ogen
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2019
