Jakarta (ANTARA) - PT Hutama Karya (Persero) atau HK mencatatkan pertumbuhan laba bersih selama triwulan III tahun 2019 senilai Rp2,1 triliun atau meningkat sebesar 43,82 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2018 yaitu sebesar Rp1,46 triliun.

"Hingga September 2019, rasio utang berbunga terhadap ekuitas (Gross Gearing Ratio) yang dimiliki perseroan sebesar 0,67 kali, jika dibandingkan dengan batas utang berbunga (debt covenant) sebesar 2,25 kali, perseroan masih memiliki room atau ruang untuk menambah sumber pendanaan," ujar Direktur Utama Hutama Karya, Bintang Perbowo dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin.

Capaian laba bersih Hutama Karya hingga September 2019 ini sekaligus mencatat capaian laba bersih yang meningkat drastis hingga dua kali lipat dari target sampai dengan September 2019 atau 95,43 persen dari target laba bersih satu tahun yang ditetapkan oleh Perseroan.

Baca juga: Bangun Tol Sumatera, pemerintah suntik Hutama Karya Rp10,5 triliun

Pencapaian ini didorong oleh perbaikan metode kerja, efisiensi dalam melakukan procurement, dan melakukan inovasi sehingga Cost of Revenue mengalami penurunan sebesar 82,38 persen jika dibandingkan periode yang sama ditahun 2018 sebesar 89,85 persen.

Hutama Karya juga mencatatkan perolehan Gross Profit Margin dan Net Profit Margin (NPM) yang positif. Gross Profit Margin dan Net Profit Margin masing-masing membukukan pencapaian sebesar 17,62 persen dan 13,65 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2018 yaitu sebesar 10,15 persen dan 8,23 persen.

Hingga September 2019, perseroan mencatatkan raihan kontrak baru sebesar Rp18,02 triliun atau 48,81 persen dari target setahun perseroan. Perolehan ini tumbuh sebesar 4,47 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2018.

Pada periode ini, Hutama Karya resmi menggarap mega proyek kilang minyak milik PT Pertamina (Persero) di Lawe-Lawe, Kalimantan Timur.

Hutama Karya nantinya akan mengerjakan upgrade fasilitas penunjang kilang minyak di Lawe-Lawe untuk onshore facilities meliputi pembangunan utility area, civil work untuk crude storage tank, fire water tank, dan fasilitas penunjang lainnya.

Baca juga: Pertamina gandeng Hutama Karya dan China bikin RMDP di Balikpapan

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019