Pasuruan (ANTARA News) - Masyarakat suku Tengger di kawasan Gunung Bromo, Jawa Timur, akan menggelar upacara Yadnya Kasada pada 15 September 2008. Wartono, tokoh masyarakat Desa Wonokitri yang kini menjadi kepala desa terpilih, pada Jumat, mengatakanbahwa untuk menyambut Yadnya Kasada, maka suku Tengger di Brang Kulon yang masuk wilayah Kabupaten Pasuruan akan melaksanakan berbagai ritual, seperti upacara mepek pada 14 September malam. Mepek adalah upacara minta izin (pamitan) kepada yang Mahakuasa Hyang Widi Wasa. Selanjutnya pada 15 September siang suku Tengger melaksanakan upacara Tayuban di Pakis Bincil di bibir kaldera Gunung Bromo. Puncaknya pada 15 September pukul 00.00 WIB seluruh warga suku Tengger di Gunung Bromo yang meliputi wilayah Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Malang, dan Lumajang melaksanakan larung sejaji ke kawah Gunung Bromo. Namun, lanjut Wartono, sebelum puncak upacara Yadnya Kasada dilaksanakan, akan dilakukan upacara Mendak Tirta (mengambil air suci) di sumber-sumber air di kawasan Gunung Bromo. Upacara Mendak Tirta bagi warga suku Tengger Brang Kulon yang masuk wilayah Kabupaten Pasuruan dilaksanakan di sumber air Gunung Widodaren di gugusan Gunung Bromo, sedangkan suku Tengger Brang Wetan yang masuk wilayah Kabupaten Probolinggo akan melaksanakan upacar itu di Air Terjun Madakariupura Sukapura. Warga suku Tengger yang ada di Lumajang dan Malang melakukan upacara Mendak Tirta di Danau Ranu Pane kaki Gunung Semeru. Air suci yang diambil dari berbagai sumber di kawasan pegunungan itu kemudian dibawa ke Pura Agung Poten di kawasan kawah Gunung Bromo sebagai kelengkapan upacara Yadnya Kasada. Kepala Dinas Pariwiasata dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan Suwarno yang ditemui Jumat (29/8) mengatakan, upacara Yadnya Kasada di Gunung Bromo, secara nasional termasuk salah satu prioritas untuk menyambut Visit Indonesia Year 2008. Ia memperkirakan, upacara Yadnya Kasada yang ertepatan dengan bulan Ramadhan kurang mampu menarik wisatawan, khususnya wisatawan domestik. Kendati demkian, lanjut Suwarno, Dinas Pariwisata Kabupaten Pasuruan juga telah menyusun berbagai kegiatan untuk mendukung upacara tradisional Yadnya Kasada tersebut, di antaranya menjelang puncak upacara Yadnya Kasada di pendapa Agung Wonokitri akan digelar pentas seni tradisional suku Tengger. Sebelumnya juga akan diadakan reli mobil hardtop yang biasa digunakan untuk mengantar wisatawan ke puncak Gunung Bromo. Rutenya, ke seluruh obyek wisata di kawasan Gunung Bromo. Selain Gunung Bromo, di Jawa Timur juga terdapat obyek wisata Karapan Sapi di Madura, Paralayang di Batu, dan wisata lintas budaya di Surabaya. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008