Sekarang target kita adalah bagaimana overstock untuk ternak dan daging sapi di Sulawesi Selatan
Makassar (ANTARA) - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudiman Sulaiman menyampaikan pemerintah provinsi itu fokus pada peningkatan produksi ternak dan daging ternak, khususnya sapi, sebagai langkah untuk mendukung pencapaian Sulawesi Selatan sebagai lumbung daging nasional pada 2021.

"Sekarang target kita adalah bagaimana overstock untuk ternak dan daging sapi di Sulawesi Selatan," kata Wagub Andi Sudirman Sulaiman pada The 2nd International Conference of Animal Science Technology (ICAST) 2019 di Makassar, Selasa.

Andi Sudirman menyampaikan untuk menggenjot angka populasi ternak, Pemerintah Provinsi (pemprov) Sulawesi Selatan berupaya membuka lahan produktif di beberapa lokasi terisolir, contohnya di Kecamatan Seko dan Rampi di Luwu Utara.

"Untuk saat ini kita sudah punya industri peternakan. Kita terus membangun dengan mengembangkan riset untuk diterapkan di bidang ini," jelas Andi Sudirman.

Ia juga menekankan fokus pengembangan wilayah hilir untuk sektor paling potensial di Sulawesi Selatan, yakni pertanian, peternakan, dan perikanan.

Sementara itu Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Pemprov Sulawesi Selatan Abdul Azis menyebutkan saat ini jumlah kelahiran sapi di provinsi itu lebih dari 46.000 kelahiran per tahun.

“Peningkatan ini didukung program inseminasi buatan dan embrio transfer serta seperti yang disebutkan oleh Pak Wagub dengan memaksimalkan lahan yang tertidur selama ini, di Luwu Utara ada 23.000 lahan yang harus dimaksimalkan,” sebut Abdul Azis.

Ia menyebutkan saat ini wilayah potensial produksi sapi tersebar pada  hampir seluruh kabupaten/kota Sulawesi Selatan.

“Utamanya kabupaten Bone, Sinjai, Bukumba, dan Wajo,” sebut Abdul Aziz yang mendamping Wagub Andi Sudirman pada acara tersebut.
 

Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019