Lagos (ANTARA) - Polisi Nigeria membebaskan 259 orang yang disandera di pusat rehabilitasi di Kota Ibadan, di bagian barat daya negara itu, kata seorang juru bicara kepolisian pada Selasa.

Juru bicara Negara Bagian Oyo, Fadeyi Olugbenga, mengatakan fasilitas tersebut dirazia pada Senin. "Kemarin 259 orang dibebaskan," kata dia, dengan menambahkan bahwa mereka dikunci di sebuah gedung dan sebagian dirantai.

Ia mengatakan sembilan orang termasuk pemilik pusat tersebut telah ditangkap dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan.

Lebih dari 1.000 orang telah dibebaskan dari pusat-pusat seperti itu di Nigeria dalam beberapa pekan belakangan. Fasilitas-fasilitas itu berlokasi sebagian besar di bagian utara Nigeria yang berpenduduk mayoritas Muslim.

Razia tersebut akan meningkatkan tekanan atas Presiden Muhammadu Buhari untuk mengambil tindakan terhadap pusat-pusat yang menawarkan layanan rehabilitasi dan sering mengatasnamakan pendidikan Islam. Ia telah menyerukan polisi menutup pusat-pusat seperti itu.

Sumber: Reuters

Baca juga: Ratusan orang melarikan diri dari "sekolah" kejam di Nigeria

Baca juga: Polisi Nigeria selamatkan 67 orang dari tahanan berkedok sekolah agama


Penerjemah: Mohamad Anthoni
Editor: Chaidar Abdullah
Copyright © ANTARA 2019