Manado (ANTARA) - Jumlah angkatan kerja di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) pada Agustus 2019 mengalami peningkatan sebesar 1,27 persen.

"Seiring dengan pertambahan jumlah penduduk, penduduk usia 15 tahun ke atas di Provinsi Sulut pada Agustus 2019 meningkat menjadi 1,89 juta atau naik 1,27 persen dibandingkan Agustus 2018," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulut Ateng Hartono di Manado, Rabu.

Dia mengatakan dari sejumlah penduduk usia kerja tersebut, sekitar dua pertiga merupakan angkatan kerja.

Sejalan dengan meningkatnya besaran penduduk usia kerja, katanya, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) Agustus 2019 naik 0,86 poin dari Agustus 2018.

"Hal ini didorong oleh bertambahnya jumlah penduduk yang bekerja dan berkurangnya jumlah kelompok bukan angkatan kerja. Kenaikan TPAK memberikan indikasi adanya kenaikan potensi ekonomi dari sisi suplai tenaga kerja," katanya.

Baca juga: Indeks demokrasi Sulut di atas angka nasional

Baca juga: BPS: ribuan sarjana di Sulut menganggur

Baca juga: BPS: penduduk Sulut status kawin lebih bahagia


Berdasarkan jenis kelamin, masih terdapat diskrepansi atau ketidakcocokan antara TPAK laki-laki dan perempuan. TPAK laki-laki sebesar 81,76 persen, hampir dua kali lipat TPAK perempuan. Meskipun demikian, dalam setahun terakhir TPAK perempuan sedikit meningkat 0,01 poin.

Status pekerja di Sulawesi Utara pada Agustus 2018 masih didominasi oleh buruh/karyawan, yaitu sekitar empat puluh persen dari total pekerja. Selama setahun terakhir, persentasenya naik 0,29 poin.

Jumlah pekerja bebas pertanian dan pekerja dibantu buruh dibayar juga mengalami kenaikan, yakni masing-masing sebesar 2,53 persen dan 0,54 persen.

"Tingginya kenaikan tersebut sehubungan dengan tingginya permintaan tenaga kerja untuk panen raya cengkih. Status lain yang persentasenya juga meningkat adalah berusaha sendiri. Sedangkan Status pekerjaan lain mengalami penurunan persentase," katanya.

Secara sederhana kegiatan formal dan informal dapat diidentifikasi berdasarkan status pekerjaan. Pekerja formal mencakup status berusaha dibantu buruh tetap dan buruh/karyawan/pegawai, sisanya termasuk pekerja informal.

Keadaan Ketenagakerjaan Agustus 2019 Provinsi Sulawesi Utara, sebagian besar penduduk bekerja di sektor informal dan selama setahun terakhir, persentasenya turun 0,84 poin.*
 

Pewarta: Nancy Lynda Tigauw
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019