"River to River Journey 88 Km" dimanifestasikan dengan aksi lari estafet sejauh 88 kilometer, untuk membersihkan sampah sepanjang bantaran Sungai Cumpleng TrawasMojokerto, Jatim (ANTARA) - Aliansi Air bekerja sama dengan Wahana Edukasi Harapan Alam Semesta (Wehasta) dengan didukung PT. Multi Bintang Indonesia (MBI), melakukan kampanye bersih-bersih sungai bertajuk "River to River Journey 88 Km Tahun 2019".
Andung Kurniawan selaku Ketua Aliansi Air, Kamis, di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur mengatakan jika kegiatan itu dilaksanakan sebagai upaya penyelamatan daerah aliran sungai sebagai sumber mata air.
"River to River Journey 88 Km, dimanifestasikan dengan aksi lari estafet sejauh 88 kilometer, untuk membersihkan sampah sepanjang bantaran Sungai Cumpleng Trawas kemudian melewati Kecamatan Pacet, Kutorejo, Mojosari, Prambon, Pungging, Ngoro, Trawas, dan Gondang," katanya pada pengukuhan deklarasi bersama kegiatan itu di halaman pabrik PT. MBI, Mojokerto.
Ia menjelaskan, peserta estafet terdiri atas 10 orang pelari MBI, pelari umum, Indo Relawan, 12 bank sampah desa, sekolah, pemerintah desa, serta dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mojokerto.
"Spot-spot bersih sungai antara lain Jembatan Sumbergayam, Jembatan Jiyu, Jembatan Jambu, Sungai Mojosari, Sungai Maron, Jembatan Brugkan, Jembatan Gedengan, Jembatan Asri, Jembatan Pahlawan , Jembatan Made, Jembatan Kali Papat, dan Sungai Centong," katanya.
Selain lari estafet dan bersih-bersih sungai, kata dia, ada beberapa kegiatan menarik yang dilaksanakan yakni pemasangan bambu trap, edukasi dan seminar konservasi sungai, pameran produk pertanian kawasan sungai, kesenian, dan kebudayaan Daerah Aliran Sungai (DAS).
"River to River Journey kami laksanakan di Sungai Cumpleng, yang merupakan sub DAS Brantas. Kami sudah bersih-bersih sejak 5-7 November ini. Semoga kegiatan yang sudah kita laksanakan bisa menjadi trigger, agar bisa dilaksanakan di sungai-sungai yang lain. Nanti kita juga kerjasama dengan institusi pendidikan terkait air bersih di Mojokerto," kata Andung.
Wakil Bupati Mojokerto Pungkasiadi mengucapkan terima kasih pada seluruh pihak yang telah melaksanakan bersih-bersih sungai. Ia mengajak semua elemen masyarakat, untuk terus peduli terhadap kelangsungan sumber air bersih.
"Saya apresiasi kegiatan River to River Journey 88 Km yang dilaksanakan Aliansi Air bersama PT. MBI. Saya terima kasih atas tanggung jawab atau CSR PT. MBI, yang konsisten memelihara kelangsungan alam. Sebelumnya juga sudah ada program Nabung Banyu," katanya.
Ia juga menyoroti fenomena buang sampah popok bayi, yang terus menjadi perhatian semua pihak. Wabup mengajak semuanya baik pemerintah maupun swasta, untuk terus bersinergi menjaga lingkungan.
"Sungai bukan tempat sampah. Sungai adalah sumber kehidupan. Harus bersama-sama dijaga," demikian Pungkasiadi.
Baca juga: 22 daerah aliran sungai dalam kondisi kritis
Baca juga: Dasar sungai Brantas turun 5-10 meter akibat penambangan liar
Baca juga: BPBD Mojokerto gunakan penahan banjir dari bambu
Baca juga: 125 Ton Limbah Cemari DAS Brantas Dalam Sehari
Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019
