Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan pembentukan karakter bangsa dapat dilakukan salah satunya melalui olahraga. "Dengan olahraga kita bisa kembangkan karakter bangsa, sportivitas sekaligus merekatkan persatuan bangsa," kata Presiden dalam peringatan hari olahraga nasional XXV yang berlangsung di gedung tenis indoor Gelora Bung Karno Jakarta, Selasa. Atas dasar tersebut, Kepala Negara menegaskan semua komponen bangsa harus memberikan andil dalam memajukan olahraga nasional. "Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar, jadi tidak ada alasan olahraga kita tidak maju dan berkembang. Dan kebesaran bangsa ini bisa diwujudkan dengan keunggulan di bidang olahraga," tegasnya. Presiden juga menghargai upaya yang dilakukan oleh sejumlah pemerintah daerah dalam membangun sarana olahraga guna mendukung perkembangan olahraga. "Pemda saya minta lanjutkan terus upaya membangun fasilitas olahraga yang sudah berlangsung," kata Yudhoyono. Presiden dalam acara tersebut didampingi oleh Ibu Negara Ani Yudhoyono, Menegpora Adhyaksa Dault, Menko Polhukam Widodo AS, Mensesneg Hatta Radjasa dan sejumlah menteri lainnya. Dalam acara peringatan hari olahraga nasional itu juga diserahkan penghargaan dan bantuan pada atlet dan pembina olahraga. Untuk kategori atlet, penghargaan Parama Krida Utama kelas 1 diberikan pada Markis Kido atlet Bulutangkis, penghargaan Adimanggalya Krida diberikan pada pelatih balap sepeda Wahyudi Hidayat, wasit angkat besi Pergunan Tarigan, penggerak olahraga Tjandra Herawati dan guru pendidikan jasmani Hassan Alie Umar. Bantuan beasiswa diberikan pada atlet Catur Anastasia Patics, atlet angkat berat Ni Nengah Widiasih, atlet tenis Nadia Syarifah Rahman, atlet atletik Emma Tahapary dan atlet karate N Nurosi Nurasjati. Bantuan hari tua diberikan untuk pelatih panahan Donal Jatunas Pandiangan dan bantuan rumah diberikan pada atlet Judo Raymond Rochili.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008