Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Kota Jakarta Barat menargetkan penataan lingkungan Rukun Warga (RW) kumuh di Kedaung Kaliangke, Cengkareng, rampung pada Desember 2019.

Baca juga: Anggaran konsultan RW kumuh dipangkas, DPRKP akan libatkan kampus

Suku Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Jakarta Barat tengah menata lingkungan di RW 01, 02,03, 06 dan 08 Kedaung Kaliangke.

"Targetnya Desember ini rampung. Anggarannya sekitar Rp14 miliar," ujar Kepala Sudin PRKP Jakarta Barat Suharyanti di Jakarta, Rabu (13/11).

Suharyanti mengatakan penataan lingkungan RW kumuh meliputi perbaikan jalan lingkungan, drainase, pemasangan sumur resapan, ubin pemandu difabel, kebun vertikal, dan pot tanaman.

Baca juga: TAPD tidak lagi sisir anggaran konsultan RW Kumuh dan Trotoar

Kemudian penyediaan tong sampah pilah, bangku, pengecatan mural, pemasangan plang nama jalan, cermin cembung, jalur refleksi dan penerangan jalan umum.

"Sampai saat ini progresnya sudah 65 persen. Saat ini sedang pengerjaan pemasangan saluran 'u ditch' dan cor jalanan," ujar dia.

Penataan lingkungan tersebut dilaksanakan sejak Oktober, setelah menggali kebutuhan masyarakat dalam perbaikan lingkungan melalui Community Action Plan (CAP) dan Colaborasi Implementasi Program (CIP).

CAP adalah sebagai kajian dan menghasilkan perencanaan pembangunan secara detail dengan melibatkan masyarakat, pemerintah dan komunitas. Setelah CAP selesai, DKI akan mengeksekusi rencana itu dengan sistem CIP.

Baca juga: Anggota DPRD DKI pertanyakan anggaran konsultan RW kumuh Rp556 juta

Sebelumnya, telah disepakati anggaran konsultan penataan RW kumuh dari Rp25,5 miliar, dipangkas lebih dari setengahnya menjadi tinggal Rp11,6 miliar dalam dokumen Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) untuk APBD 2020 yang diajukan DPRKP.

Untuk di Jakarta Barat, anggaran konsultan untuk penataan kampung kumuh diketok menjadi Rp3,057 miliar.

Sementara untuk anggaran penataan 80 RW kumuh di Jakarta pada 2020, anggaran yang diusulkan Pemprov DKI dalam program collaborative implementation plan (CIP) mencapai Rp558,873 miliar.

Di Jakarta Barat, penataan terhadap 22 RW direncanakan berbiaya sebesar Rp131,637 miliar.

Baca juga: Anggaran konsultan satu RW kumuh cukup untuk satu kawasan

Suharyanti mengatakan selain menganggarkan penataan 22 RW, pihaknya mengalokasikan anggaran untuk melanjutkan penataan kampung kumuh di dua lokasi yang ditata tahun ini yakni Kelurahan Kapuk dan Kelurahan Kedaung Kaliangke.

Penataan kampung kumuh dengan CIP tahun 2020 didasarkan pada hasil rencana penataan kampung kumuh dengan konsep community action plan (CAP) yang dikerjakan pada tahun 2019.

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2019