Hari ini sekitar pukul 11.30 WIB, Bapak Menteri Edhy tiba di Bandara Depati Amir Pangkalpinang untuk meninjau pangkalan pendaratan ikan dan berdialog dengan pelaku usaha serta nelayan
Pangkalpinang (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo meninjau tiga pangkalan pendaratan ikan di Pulau Bangka sebagai tindak lanjut pertemuan dengan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman Djohan di kementerian tersebut pada awal November 2019.

"Hari ini sekitar pukul 11.30 WIB, Bapak Menteri Edhy tiba di Bandara Depati Amir Pangkalpinang untuk meninjau pangkalan pendaratan ikan dan berdialog dengan pelaku usaha serta nelayan daerah ini," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Babel, Dasminto di Pangkalpinang, Sabtu.

Ia mengatakan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo pada pukul 11.45 WIB akan langsung meninjau Pangkalan Pendaratan Ikan  Sungailiat dan lanjut mengunjungi tambak udang Desa Merawang, Kabupaten Bangka.

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo didampingi Gubernur Babel Erzaldi Rosman Djohan akan meninjau Pangkalan Pendaratan Ikan Batu Rusa Kota Pangkalpinang dan juga mengunjungi tambak udang di Desa Rebo, Kabupaten Bangka Tengah.

Selanjutnya, kunjungan akan dilanjutkan ke Pangkalan Pendaratan Ikan Kurau Kabupaten Bangka Tengah. Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo akan meninjau langsung fasilitas pangkalan pendaratan ikan dan berdialog dengan nelayan tradisional serta pelaku usaha perikanan.

Ia berharap kunjungan kerja Menteri Kelautan dan Perikanan kali ini dapat meningkatkan fasilitas pangkalan pendaratan ikan di Pulau Bangka, sehingga nelayan tradisional semakin mudah meningkatkan hasil dan kualitas tangkapan ikan mereka.

"Menteri Edhy selain mengunjungi pangkalan pendaratan ikan dan berdialog dengan nelayan, juga dijadwalkan berdialog dengan pembudidaya ikan dan eksportir perikanan di Stasiun Karantina Ikan Pangkalpinang," kata Dasminto.

Baca juga: Menteri Edhy Prabowo minta pemda aktif kembangkan sektor perikanan

 

Pewarta: Aprionis
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019