Kurangnya berita tentang pembicaraan perdagangan AS-China membuat kepercayaan pasar surut dalam perdagangan semalam
Sydney (ANTARA) - Pasar saham Australia naik pada pembukaan perdagangan Selasa pagi, karena penguatan di sektor kebutuhan pokok konsumen mengimbangi tekanan dari sektor minyak dan gas, teknologi serta bank.

Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 naik 7,50 poin atau 0,11 persen menjadi 6.774,30 poin, sedangkan Indeks All Ordinaries yang lebih luas naik 6,40 poin atau 0,093 persen pada 6.878,10 poin.

"Kurangnya berita tentang pembicaraan perdagangan AS-China membuat kepercayaan pasar surut dalam perdagangan semalam. Dolar AS melemah, obligasi menguat, serta tembaga dan minyak turun karena kekhawatiran pertumbuhan sedikit," kata Kepala Strategi Pasar CMC Markets, Michael McCarthy.

Saham-saham energi merosot, seperti halnya teknologi, keuangan dan layanan komunikasi, dengan sebagian besar sektor lain mencatat pergerakan moderat.

Kebutuhan pokok konsumen adalah pengecualian, melonjak lebih dari 1,5 persen pada awal perdagangan. Bagian dari keberhasilan itu adalah karena produsen susu A2 melonjak lebih dari 16 persen setelah merevisi target tahunan dengan dukungan ekspansi pasar luar negeri.

Di sektor keuangan, saham bank-bank besar Australia melemah dengan Commonwealth Bank turun 0,31 persen, National Australia Bank turun 0,33 persen, Westpac Bank turun 0,38 persen dan ANZ turun 0,14 persen.

Saham-saham pertambangan menguat dengan BHP naik 0,16 persen, Rio Tinto naik 0,98 persen, Fortescue Metals naik 1,88 persen dan penambang emas Newcrest naik 1,21 persen.

Saham produsen-produsen minyak dan gas merosot dengan Oil Search turun 1,22 persen, Santos turun 0,37 persen dan Woodside Petroleum turun 0,83 persen.

Saham supermarket terbesar Australia beragam dengan Coles naik 0,45 persen dan Woolworths naik 0,77 persen.

Sementara itu saham raksasa telekomunikasi Telstra berkurang 0,42 persen, maskapai penerbangan nasional Qantas naik 0,93 persen dan perusahaan biomedis CSL menguat 0,31 persen.

Baca juga: Wall Street naik tipis, investor pantau perdagangan AS-China

Baca juga: Harga minyak turun lebih dari satu persen

Baca juga: Harga emas naik, dipicu pelemahan dolar AS

Baca juga: Dolar melemah, tertekan data suram ekonomi AS

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019