Jakarta (ANTARA) - Jose Mourinho berpeluang besar menggantikan Mauricio Pochettino sebagai manajer anyar Tottenham Hotspur.

Tottenham Hotspur dengan penuh kepercayaan diri memecat Pochettino kemudian menjalin pembicaraan serius untuk menunjuk Mourinho sebagai nakhoda di Tottenham Hotspur.

Santer diwartakan bahwa Mourinho menerima hasil pembicaraan itu untuk mengemban tugas sebagai arsitek Spurs, sebagaimana dikutip dari laman metro.co.uk.

Baca juga: Catatan nirkemenangan Tottenham diperburuk Sheffield United

Manajer berpaspor Portugal itu dipecat dari Manchester United pada Desember 2018. Mourinho kemudian bekerja sebagai pandit bagi Sky Sports.

Mourinho dikenal luas mengenal seluk-beluk sepak bola Inggris. Belakangan ini ia digadang-gadang bakal menggantikan posisi Unai Emery di Arsenal.

Dikabarkan bahwa perwakilan dari pihak Mourinho telah bertemu dan berbicara dengan manajemen Spurs pada Selasa malam waktu setempat.

Baca juga: Pochettino fokus persiapan Tottenham ketimbang antisipasi Liverpool

Diklaim bahwa pembicaraan itu mencapai kemajuan positif. Dan maklumat pengangkatan Mourinho sebagai manajer anyar di Tottenham Hotspur bakal digelar pada Rabu pekan ini.

Pochettino meninggalkan Spurs dengan persentase kemenangan mencapai 55 persen dan klub membayar dia sebanyak 12 juta poundsterling sebagai biaya kompensasi pemecatan itu.

Saat masih melatih Manchester United, Mourinho berminat mendatangkan Harry Kane, Eric Dier, Toby Alderweireld dan Danny Rose.

Spurs kini teronggok di posisi ke-14 klasemen Liga Inggris, terancam bakal terdegradasi. Mereka tertinggal 11 poin di belakang Manchester City.

Baca juga: Mauricio Pochettino siap dipecat bila performa Tottenham tidak membaik

Pewarta: AA Ariwibowo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019