Ada formulanya baik harga avtur, BBM dan solar, dan sebagai penyalur Pertamina hanya mengikuti ketentuan yang sudah ditetapkan pemerintah
Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati menegaskan bahwa harga bahan bakar pesawat atau avtur sudah diperhitungkan sesuai dengan formula yang ditetapkan oleh pemerintah.

"Ada formulanya baik harga avtur, BBM dan solar, dan sebagai penyalur Pertamina hanya mengikuti ketentuan yang sudah ditetapkan pemerintah," kata Nicke Widyawati di Jakarta, Selasa, usai memberikan sambutan dalam acara Pertamina Energy Forum 2019 (PEF).

Nicke Widyawati juga menegaskan bahwa harga avtur Pertamina masih kompetitif, bahkan maskapai penerbangan Indonesia yang ada di luar negeri masih menggunakan avtur milik Pertamina.

"Avtur dan solar kita sudah tidak impor, bahkan untuk avtur kita sudah ekspor," kata Nicke Widyawati menegaskan.

Namun, ia menjelaskan untuk wilayah Indonesia timur, harga avtur ada kenaikan dikarenakan infrstruktur yang banyak belum mendukung keekonomian.

Oleh karena itu, Nicke Widyawati menjelaskan Pertamina akan membangun infrastruktur kilang di Indonesia timur, agar BBM satu harga dan distribusi bahan bakar lainnya bisa mencapai keekonomian yang sama.

Pernyataan tersebut terkait dengan sebelumnya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi membuka opsi adanya pemasok bahan bakar avtur selain Pertamina agar menyediakan harga yang lebih kompetitif.

“Kita enggak menutup hal itu. Kita akan berikan opsi selain Pertamina, tentunya kita harapkan pemasok lokal,” kata Menhub usai rapat kerja dengan Komisi V DPR.

Dengan adanya kompetitor lain, Budi berharap harga avtur semakin bersaing dan mengantisipasi terjadinya praktik monopoli.

Baca juga: Bertekad turunkan tiket pesawat, ini yang akan dilakukan Menhub

Baca juga: Menhub buka opsi pemasok avtur selain Pertamina


 

Pewarta: Afut Syafril Nursyirwan
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019