Ditjen Perhubungan Udara perlu menciptakan dan memiliki identitas untuk menyampaikan pesan ataupun kebijakan tentang transportasi udara kepada masyarakat secara efektif dan komunikatif dengan menciptakan maskot yang mewakili insan Perhubungan Udara
Jakarta (ANTARA) - Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Polana B Pramesti resmi meluncurkan “Maskot Direktorat Jenderal Perhubungan Udara” juga dibarengi dengan peresmian slogan dan jingle "Selamanya" sebagai upaya untuk mengampanyekan keselamatan penerbangan.

Polana dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, menuturkan maskot “Dirga” dan “Selamanya” yang merupakan singkatan dari “Selamat, Aman dan Nyaman” sebagai penyampai tujuan Ditjen Perhubungan Udara dalam mewujudkan penyelenggaraan transportasi udara yang andal, berdaya saing dan memberikan nilai tambah dalam mendukung konektivitas dan ketahanan nasional.

“Ditjen Perhubungan Udara perlu menciptakan dan memiliki identitas untuk menyampaikan pesan ataupun kebijakan tentang transportasi udara kepada masyarakat secara efektif dan komunikatif dengan menciptakan maskot yang mewakili insan Perhubungan Udara,” katanya.

Baca juga: Nias Selatan prioritaskan pembangunan Bandara Silambo tahun 2020

Tujuan yang hendak dicapai antara lain, mewujudkan keselamatan dan keamanan penyelenggaraan pelayanan transportasi udara; mewujudkan aksesibilitas dalam mendukung konektivitas dan daya saing logistik nasional; mewujudkan peningkatan kapasitas pelayanan sarana dan prasarana transportasi udara; meningkatkan profesionalisme SDM transportasi udara dan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi; memperluas peran sektor transportasi udara terhadap pembangunan nasional yang berkelanjutan dan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik.

Baca juga: Citilink hentikan penerbangan Surabaya-Jember

Maskot Ditjen Hubud "Dirga” yang diambil dari representasi Elang Jawa yang kuat dan tangguh diudara dan tepat sasaran dalam mencapai tujuan.

“Pada kesempatan ini pula kami menetapkan secara resmi Slogan dan jingle Direktorat Jenderal Perhubungan Udara yaitu "Selamanya” Selamat, Aman dan Nyaman. Hal ini merupakan indikator capaian dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab di bidang penyelenggaraan transportasi udara,” katanya.

Baca juga: Penambahan kapasitas DPPU Pertamina dongkrak penerbangan ke Sorong

Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2019