Jakarta (ANTARA) - Manchester United tak boleh disalahkan karena kurangnya upaya pada beberapa pertandingan belakangan tetapi penampilan buruk itu terjadi karena tidak berkualitasnya pada beberapa sektor permainan, kata penjaga gawang David De Gea.

United hanya menang dua kali pada delapan pertandingan Liga Premier terakhirnya sehingga terlempar dari empat besar dan klub Old Trafford kini menduduki urutan kesembilan dalam klasemen atau sembilan poin di bawah zona Liga Champions menjelang pertandingan kandang melawan Aston Villa Minggu malam nanti.

"Saya tak menganggap ini karena kurangnya upaya, anak-anak sudah melakukan segalanya di lapangan selama bertanding dan latihan," kata De Gea kepada Sky Sports.

"Anda boleh saja menyalahkan kurangnya kualitas di beberapa sektor, tetapi tentu saja bukan kurangnya nafsu bertanding."

Baca juga: Sheffield tahan imbang United 3-3 melalui laga dramatis

United seri 3-3 melawan tuan rumah Sheffield United akhir pekan lalu sehingga hanya bisa mengemas 17 poin dari 13 laga yang adalah awal terburuk mereka dalam satu musim Liga Premier.

De Gea menyatakan mereka harus memenangkan sebanyak mungkin pertandingan ke depan demi mendapatkan konsistensi mereka.

Tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu akan menjamu Tottenham Hotspur yang dilatih pendahulunya Jose Mourinho, pada Rabu disusul lawatan ke Manchester City akhir pekan depan.

Baca juga: Bulan madu Mourinho berlanjut, Tottenham bekap Bournemouth

"Kami harus memenangkan empat atau lima pertandingan berturut-turut untuk berada di puncak, tetapi untuk saat ini tim bermain tak terlalu bagus," sambung De Gea seperti dikutip Reuters.

"Kami akan memberikan segalanya, kami akan berusaha mencatat kemenangan-kemenangan besar yang membawa kami ke puncak klasemen. Tetapi sejujurnya saat ini kami tidak cukup konsisten, harus banyak berlatih dan banyak yang harus ditingkatkan."

Baca juga: Liverpool cuma butuh 10 pemain atasi Brighton

Baca juga: Creswell bawa West Ham permalukan Chelsea 1-0 di Stamford Bridge

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019