Jika antusias masyarakat meningkat, bukan tidak mungkin armada akan ditambah
Tasikmalaya (ANTARA) - Pemerintah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, menyiapkan 10 unit armada pengiriman Go Dokumen Kependudukan (Go-Dok) untuk memberikan kemudahan pelayanan publik yang cepat, mudah, dan gratis.

"Baik KK, KTP, juga yang lainnya, bisa dilayani, masyarakat tidak perlu datang, jadi lebih cepat, biaya juga efisien, tidak perlu biaya tinggi untuk urusan kependudukan," kata Wakil Wali Kota Tasikmalaya Muhamad Yusuf saat peluncuran armada Go-Dok di Tasikmalaya, Jabar, Senin.

Ia menuturkan pelayanan publik itu berupa layanan transportasi bagi masyarakat yang memohon pembuatan pelayanan dokumen kependudukan tanpa harus datang ke kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Tasikmalaya.

Baca juga: Produk kerajinan Tasikmalaya dipromosikan tembus pasar ekspor

Program layanan itu, kata dia, merupakan inovasi baru untuk mempermudah masyarakat dalam mengurus segala administrasi kependudukan secara cepat, mudah dan gratis.

"Jadi jemput bola, membawa dokumen dari masyarakat, lalu diantar lagi, dalam satu jam, paling lambat 24 jam, semua harus sudah selesai," katanya.

Kepala Disdukcapil Kota Tasikmalaya Imih Misbahul Munir menambahkan pelayanan Go-Dok sebelumnya telah diuji pada Oktober 2019, namun belum banyak masyarakat memanfaatkan program itu.

Menurut dia, sebagian besar masyarakat masih ragu menggunakan layanan Go-Dok, padahal program itu diluncurkan secara gratis atau tanpa biaya yang harus dikeluarkan pemohon pembuatan administrasi kependudukan.

"Kita ingin negara hadir di tengah masyarakat, saat masyarakat kebingungan mengurus dokumen kependudukan, kita beri nomor WhatsApp (WA), jadi masyarakat tinggal WA, nanti dokumen yang diperlukan siap dikirimkan," katanya.

Ia menyampaikan saat ini baru tersedia 10 unit armada Go-Dok yang siap melayani masyarakat di masing-masing kecamatan di Kota Tasikmalaya.

"Satu kecamatan mendapat satu petugas, namun jika antusias masyarakat meningkat, bukan tidak mungkin armada akan ditambah," katanya.

Baca juga: BPBD Tasikmalaya masih distribusikan air meski kemarau berakhir

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2019