Padang, (ANTARA) - Pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco mengaku kecewa tidak mengangkat piala, padahal mereka telah memastikan diri sebagai juara kompetisi Liga 1 2019 setelah mengalahkan Semen Padang 2-0 di Stadion Haji Agus Salim Kota Padang, Sumatera Barat

"Seharusnya piala dipersiapkan di sini, sehingga kita dapat merayakan sebagai juara di tahun ini," kata dia selepas jumpa pers di Padang, Senin.

Baca juga: Bali United pastikan rebut juara Liga 1 2019

Ia berharap ketika menghadapi Persipura Jayapura di Bali nanti pihak liga sudah mempersiapkan piala sehingga tim dapat merayakan keberhasilan ini.

"Kami ingin menikmati momentum keberhasilan ini," kata dia.

Ia mengucapkan terima kasih kepada pemain yang telah bekerja sangat keras mulai dari Januari hingga hari ini timnya mampu memastikan diri sebagai juara.

Baca juga: Semen Padang ingin gagalkan pesta juara Bali United

Selain itu jajaran pelatih, manajemen juga sangat bagus mengelola tim serta suporter yang tidak kenal lelah memberikan dukungan kepada tim.

Menurutnya, salah satu kunci keberhasilan adalah pemain percaya dengan sistem yang diberikan pelatih dan mereka lakukan di pertandingan.

"Mereka bekerja keras untuk meraih kemenangan, baik di rumah maupun di luar," kata dia.

Baca juga: Bali United optimistis raih gelar juara di Padang

Menurut dia, sejak awal musim manajemen memberikan target lima besar dan hari ini mampu menjadi juara.  "Para pemain juga bersemangat untuk menjadi juara," katanya.

Sementara itu, pemain Bali United Kadek Agung bersyukur atas hasil ini.

Ia mengatakan keberhasilan ini didedikasikan kepada istri kapten tim Ilija Spasojevic yang meninggal dunia. "Ini kerja keras tim sehingga dapat memastikan juara," kata dia.
 

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019