Tata kota di Pangkalpinang saat ini sudah mulai rapi, indah
Pangkalpinang (ANTARA) - Pemerintah Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terus berupaya mengembangkan tiga objek wisata potensial untuk meningkatkan jumlah wisatawan ke kawasan itu.

Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil di Pangkalpinang, Kamis, mengatakan beberapa destinasi wisata yang akan dikembangkan, yaitu Masjid kayu Tuatunu, Taman Wilhelmina dan Pantai Pasirpadi.

"Kami akan melakukan penambahan infrastruktur di beberapa objek wisata Kota Pangkalpinang tersebut dengan tampilan baru agar semakin menarik dan nyaman dikunjungi banyak orang," ujarnya.

Pengembangan potensi pariwisata tersebut akan difokuskan pada pembenahan infrastruktur agar bisa tampil lebih rapi, aman dan nyaman.

Baca juga: Pangkalpinang Akan Manfaatkan Bekas Lahan Tambang Jadi Objek Wisata

"Tata kota di Pangkalpinang saat ini sudah mulai rapi, indah dan ada ikon-ikon baru yang khas, mudah-mudahan pada tahun baru nanti sudah terlihat perubahan, kemajuan dan perbedaannya," katanya.

Ia mengatakan, pengembangan potensi pariwisata yang akan dilakukan menggunakan anggaran dari beberapa sumber baik itu APBD maupun nonAPBD.

"Kami juga menggandeng pihak ketiga melalui program CSR, selain itu juga bisa menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari kementerian serta dana hibah dari provinsi," katanya.

Baca juga: Kepri sumbang 17,24 persen kunjungan wisman ke Indonesia

Berbagai upaya yang dilakukan pemerintah daerah tersebut diharapkan bisa mengubah penampilan Pangkalpinang menjadi lebih unik dan nyaman dikunjungi wisatawan, baik pengunjung lokal maupun luar daerah.

Geliat pembangunan pariwisata di Ibu Kota Provinsi Babel tersebut diyakini akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan warga sekaligus perekonomian daerah.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019