Jakarta (ANTARA) -
Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur mengevakuasi sarang tawon jenis 'vespa affinis' yang dilaporkan meresahkan warga di enam lokasi, Jumat.
 
"Pada pukul 08.29 WIB, laporan sarang tawon datang dari warga di Jalan Kesadaran IV Nomor 08 RT10 RW01, Cipinang Muara, Jatinegara," kata Kepala Seksi Operasional Damkar Jakarta Timur.
 
Sarang tawon di lokasi itu dilaporkan membuat sarang kembali di lokasi yang pernah dieksekusi petugas beberapa bulan sebelumnya.
 
Pukul 13.00 WIB petugas evakuasi bergerak ke Masjid Jayakarta Kawasan Industri JIEP Pulogadung, Cakung untuk mengevakuasi tawon yang bersaran di dahan pohon.
 
Sarang tawon juga dilaporkan meresahkan sekitar enam kepala keluarga di Kavling DKI Cipayung RT 002/RW 08, Cipayung.
 
"Posisi ada di dahan pohon. Sarang tawon itu meresahkan 24 jiwa yang ada dalam enam KK," kata Gatot.

Baca juga: Damkar Jaktim evakuasi sarang tawon di 11 lokasi

Baca juga: Petugas Damkar usir tawon dengan metode pembakaran

Baca juga: Damkar Jaktim evakuasi 244 sarang tawon selama Januari-November 2019
 
Usai evakuasi di Cipayung, petugas juga meluncur ke Kampung Pulo Jahe RT07/ RW10, Jatinegara, Cakung.
 
"Evakuasi sarang tawon berdiameter sekitar 30 centimeter berada di pelavon rumah. Prosesnya berjalan sekitar pukul 19.50 WIB dan selesai pukul 20.40 WIB," katanya.
 
Jumlah warga yang terselamatkan total 10 kepala keluarga yang terdiri atas 35 Jiwa.
 
Gatot mengatakan sarang tawon kembali dievakuasi petugas sekitar pukul 20.23 WIB di dekat bangunan Pukesmas Jalan Pulo Asem 4 RT15 RW01 Pulo Gadung.
 
"Sarang tawon di atas kanopi berdiameter 30 centimeter. Rumah itu dihuni enam kepala keluarga terdiri atas 32 jiwa," katanya.
 
Lokasi terakhir evakuasi sarang tawon berada di Jalan Raya Centex Gang Gandul RT06 RW10, Ciracas, sekitar pukul 21.05 WIB.
 
"Sarang tawon jenis vespa affinis bersarang di belakang blower AC berdiameter 50 centimeter. Tawon ini meresahkan 15 jiwa di kawasan itu," katanya.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019