Segeralah merencanakan apa yang harus kita persiapkan untuk mendukung KEK Pariwisata Likupang sebagai destinasi wisata super prioritas sekaligus juga persiapan KTT G20
Manado (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara menyiapkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Likupang, Kabupaten Minahasa Utara, sebagai lokasi penyelenggaraan Konferesi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Tahun 2023.

"Kami berharap semua mendukung rencana itu, termasuk dukungan penuh semua aparatur sipil negara," kata Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Utara Edwin Silangen di Manado, Sabtu.

Dari lima destinasi pariwisata super prioritas yang telah ditetapkan pemerintah, dua lokasi yaitu Sulawesi Utara dan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur menjadi calon lokasi penyelenggara iven internasional itu.

"Dalam beberapa kesempatan, gubernur selalu menegaskan bahwa kita sedang mempersiapkan destinasi pariwisata Sulawesi Utara termasuk bila nantinya dipercaya pemerintah menjadi tuan rumah nasional pelaksanaan KTT tersebut," ujarnya.

Diapun berharap, kepala daerah yang terkait langsung dengan pembangunan KEK Pariwisata Likupang mempersiapkan segala yang dibutuhkan sesuai dengan tugas pokok masing-masing.

Baca juga: Sulut dan Labuan Bajo-NTT calon penyelenggara KTT G20

"Segeralah merencanakan apa yang harus kita persiapkan untuk mendukung KEK Pariwisata Likupang sebagai destinasi wisata super prioritas sekaligus juga persiapan KTT G20," sebutnya.

Di KEK Pariwisata Likupang direncanakan dibangun tiga hotel berbintang didukung dengan akses jalan empat lajur.

Bahkan saat ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Badan Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) XV Manado sementara melakukan pelebaran jalan menuju standar enam hingga tujuh meter menuju ke kawasan itu.

Baca juga: Menlu Retno dorong paradigma "win-win" dalam perdagangan dunia

Selain infrastruktur, pemerintah mempersiapkan sumber daya manusia yang diharapkan mampu berkomunikasi dalam bahasa Inggris dan China.

G20 merupakan kelompok 19 negara dengan perekonomian terbesar di dunia ditambah dengan Uni Eropa. Kelompok ini dibentuk tahun 1999 sebagai forum yang secara sistematis menghimpun kekuatan kekuatan ekonomi maju dan berkembang untuk membahas isu isu penting perekonomian dunia.

Baca juga: Sambut KTT G-20 Sulut bangun tiga hotel bintang lima

Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2019