Dilansir Arama Japan, Nishikido dan Akanishi akan segera memulai kegiatan proyek duo mereka pada tahun depan dengan nama grup N/A.
N/A pun telah membuka akun Twitter, Instagram dan juga situs web resmi. Situs web N/A menampilkan tekad Nishikido dan Akanishi yang akan membawakan musik bernuansa pop/rock.
Aktivitas pertama N/A adalah konser di Tom Moffat Waikiki Shell, Honolulu, Hawaii pada 24 Mei 2020.
Paket liburan untuk konser ini dijual kepada penggemar Jepang melalui agen perjalanan Jepang JTB, dan masih belum diketahui berapa banyak tiket yang akan dijual untuk penggemarnya di Jepang.
Akanishi Jin dulunya debut di bawah naungan agensi idola pria terbesar di Jepang yakni Johnny's and Associates sebagai personel grup KAT-TUN pada tahun 2006.
Tiga tahun debut bersama grup yang juga digawangi idola populer Kamenashi Kazuya itu, Akanishi memutuskan untuk keluar dari grup dan agensinya di tahun 2009 dan memulai karir solonya.
Saat ini, dari enam personel originalnya, KAT-TUN kini bertahan dengan tiga anggotanya yakni Kazuya Kamenashi, Yuichi Nakamaru, dan Tatsuya Ueda.
Sementara Nishikido Ryo juga berada di bawah agensi dan label yang sama dengan Akanishi dan debut sebagai personel di grup idola Johnny's yang berbasis di Kansai, yakni Kanjani8 di tahun 2004.
Sebelum debut bersama grup tersebut, Nishikido juga pernah berada di grup Johnny's lainnya yakni NEWS, namun ikut meninggalkan grup tersebut bersama Yamashita Tomohisa.
Setelah bertahun-tahun bermain musik bersama keenam anggota Kanjani8 lainnya selama 15 tahun, Nishikido memutuskan untuk hengkang dari grup dan agensinya September tahun ini, menyusul keluarnya Shibutani Subaru pada 2018.
Nishikido akan merilis album solonya, "NOMAD" yang dijadwalkan pada Desember ini. Sementara Kanjani8 masih bertahan dengan kelima personelnya yakni You Yokoyama, Shingo Murakami, Ryuhei Maruyama, Shota Yasuda, dan Tadayoshi Okura.
Baca juga: Kazunari Ninomiya "Arashi" menikah dengan mantan penyiar
Baca juga: Arashi di Jakarta, rencana 2020 hingga pendapat soal K-pop (Video)
Baca juga: Kesan-kesan Arashi tentang tur Jet Storm di empat kota dalam 39 jam
Penerjemah: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2019
