Sydney (ANTARA) - Kepulauan Bougainville di Pasifik Selatan secara bulat memilih untuk merdeka dari Papua Nugini, sebagaimana dikatakan komisi referendum pada hari Rabu, setelah pemungutan suara bersejarah yang akan memicu negosiasi pemisahan antara kedua pemerintah.

Baca juga: Referendum kemerdekaan Bougainville dari PNG berlangsung November

Hampir 98 persen dari total 181.067 suara yang diambil mendukung kemerdekaan dalam pemungutan suara tidak mengikat, yang merupakan bagian dari pakta perdamaian yang ditandatangani setelah perang sipil yang berlangsung selama satu dekade berakhir pada tahun 1998.

Baca juga: PM Marape minta China biayai kembali utang Papua Nugini

Perang sipil tersebut berlangsung antara pemberontak Bougainville dan otoritas Papua Nugini.

Referendum tersebut memberi pilihan bagi Bougainville untuk menjadi negara merdeka atau tetap jadi bagian dari Papua Nugini, namun dengan otoritas yang lebih luas.

Sumber: Reuters

Penerjemah: Aria Cindyara
Editor: Mohamad Anthoni
Copyright © ANTARA 2019