Jakarta (ANTARA) - Manuel Neuer dan Thomas Muller mengatakan bahwa Bayern Munchen percaya diri bisa mengalahkan Chelsea di babak 16 besar Liga Champions.

Juara Bundesliga tersebut akan bertemu dengan tim asuhan Frank Lampard dan akan membalas kakalahan di final 2011-12, yang dimenangi Chelsea melalui adu penalti setelah bermain imbang 1-1 di Munchen.

Neuer dan Muller bermain dalam kekalahan yang memilukan itu, tetapi meresponsnya dengan memenangi treble pada musim 2012-13, yang termasuk menang di final Liga Champions atas Borussia Dortmund di Wembley.

Baca juga: Ringkasan Grup B: Bayern pertama kalinya sapu bersih kemenangan

Dengan membaiknya performa Bayern Munchen sejak Hansi Flick mengambil alih posisi pelatih sementara usai pemecatan Niko Kovac, kiper sekaligus kapten klub Neuer yakin timnya "memiliki kepercayaan diri tinggi" saat menghadapi klub Inggris itu.

"Kami menantikan bermain di London, tempat kami memiliki pengalaman yang bagus," kata Neuer melalui situs resmi klub yang dilansir Goal pada Selasa (17/12).

"Mereka tim yang berbahaya, yang harus kami tangani dengan sangat serius dan konsentrasi tinggi."

"Jelas, kami ingin lolos ke babak berikutnya. Saya rasa kami bisa bermain dengan tingkat kepercayaan tinggi. Kami senang dengan hasil undian (Liga Champions): melawan tim yang menarik dan bagus."

Baca juga: Liverpool akan berhadapan dengan Atletico di 16 besar Liga Champions

Muller mengatakan bahwa final pada musim 2012 "tidak memiliki relevansi" dengan pertandingan 16 besar, dengan menambahkan bahwa tidak akan ada tim kecil di babak ini.

"Jelas bahwa Anda tidak akan melawan tim kecil di 16 besar Liga Champions. Kami cukup percaya diri."

"Chelsea memiliki pemain yang bisa melukai kita. Mereka memiliki talenta-talenta di lini serang yang kualitasnya mumpuni."

"Namun, ini tentang kinerja tim, bukan individu. Kepercayaan diri kami berdasarkan kondisi tim saat ini yang merasa sangat senang."

Baca juga: Robertson klaim tak ada yang sudi ladeni Liverpool di babak 16 besar

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019