Jakarta (ANTARA) -
Sedikitnya 64 dari total 1.022 bus pelayanan mudik Natal dan Tahun Baru 2020 di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, dinyatakan tidak laik operasional.
 
"Yang tidak laik operasional sekitar 64 unit, tapi kita kasih waktu untuk memperbaiki," kata Kepala Terminal Kampung Rambutan Thofik Winanto saat kegiatan tes urine di Terminal Kampung Rambutan, Selasa siang.

 
 
Menurut dia kondisi itu diketahui dalam proses uji kelaikan yang melibatkan 127 Perusahaan Otobus (PO) yang biasa beroperasional di Terminal Kampung Rambutan.
 
"Uji kelaikan kita gelar sejak awal Desember 2019," ujarnya.
 
Kepada PO yang armadanya tidak lolos uji kelaikan diberikan surat pemberitahuan agar segala bentuk kekurangan segera diperbaiki.

Baca juga: Kakorlantas imbau pemudik akhir tahun utamakan keselamatan

Baca juga: Tol Layang Jakarta-Cikampek hanya untuk golongan 1 non bus

Baca juga: Bus pariwisata terperosok di saluran air Jalan Matraman
 
Kekurangan yang dimaksud di antaranya kelengkapan alat pemadam api ringan, masa perawatan bus, kondisi ban, dan lainnya.
 
"Petugas akan kembali menggelar uji kelaikan final beberapa hari menjelang Natal," katanya.
 
Thofik menuturkan bila hingga waktu uji kelaikan final tiba, namun PO belum berbenah, maka unit bus yang tidak laik jalan tak boleh diberangkatkan.
 
Uji kelaikan bus dilakukan Dinas Perhubungan DKI bersama Kementerian Perhubungan dengan memperhatikan segi keamanan berkendara.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019